Klaster Keluarga Semplak Bogor 22 Orang Terpapar Covid-19 di Acara Keagamaan

5 Agustus 2020, 10:58 WIB
Salah seorang pedagang Pasar Parung, Bogor menjalani swab test, Senin 6 Juli 2020 /Iyud Walhadi//Diskominfo Bogor

 

ISU BOGOR – Sebanyak 22 orang warga Sempak dilaporkan terkonfirmasi Covid-19 dan menjadi salah satu klaster berasal dari keluar di Kota Bogor. Klaster keluarga Sempak terpapar lantaran keluarga membuat acara keagamaan.

Berdasarkan catatan tim Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Bogor, dari klaster keluarga Semplak sudah menghasilkan 22 orang terkonfirmasi positif, dengan 6 orang ber-KTP Kota Bogor dan 16 ber-KTP Kabupaten Bogor.

Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Bogor, Dedie Rachim, menerangkan lahirnya klaster Keluarga Semplak ini dikarenakan adanya aktivitas keagamaan disalah satu rumah warga.

Baca Juga: Sebanyak 13 dari 22 Pasien Covid-19 Klaster Keluarga Semplak Diisolasi Perawatan di RSUD Kota Bogor 

"Ada acara keagamaan awalnya sekitar beberapa minggu lalu. Keluarga kumpul. Setelah itu ada beberapa yang menunjukkan gejala dan diswab hasilnya positif," kata Dedie, Rabu 5 Agustus 2020.

Salah satu orang yang diduga menjadi carrier Covid-19 pun ternyata sudah berkontak dengan banyak orang terhitung sejak 8 Juli hingga 26 Juli, dimana orang terduga carrier melakukan swab.

Secara garis besar Imported Cases, atau kasus penularan positif covid-19 yang berasal dari luar Kota Bogor, menjadi penyumbang terbesar di Kota Hujan.

Baca Juga: 16 Tim Bertanding Berebut Final Liga Eropa, Berikut Jadwalnya 

Pemerintah Kota Bogor, menjadikan hal ini sebagai catatan. Berdasarkan data dari Gugus Tugas Covid-19 Kota Bogor, jumlah total pasien positif covid-19 di Kota Bogor Senin (03/08) mencapai 301 kasus positif. Dengan rincian 202 sembuh, 21 meninggal dan 48 lainnya masih dalam pengawasan dan penanganan.

Ia juga meminta kepada masyarakat, yang hendak dan setelah pergi dari Kota Bogor, agar melaporkan diri kepada RW Siaga Covid-19 setempat, agar bisa dipantau dan diawasi demi meminimalisir hal-hal yang tidak diinginkan bersama.

Data terakhir, Dinas Kesehatan Kota Bogor, Selasa 4 Agustus 2020 adanya tambahan lima kasus positif baru serta delapan kasus positif yang sembuh, sehingga kasus positif dalam perawatan seluruhnya menjadi 83 kasus. Tambahan lima kasus positif baru di Kota Bogor adalah hasil penelusuran penyebaran Covid-19 pada klaster keluarga yang terkonfirmasi positif.

Baca Juga: Polisi di Bogor Malah Selamatkan Perampas HP Rp3 Juta, Ada apa?

Di Kota Bogor, saat ini ada lima klaster Covid-19 dari rumah tangga yakni, klaster keluarga Rimba Mulya, klaster keluarga Semplak, klaster keluarga Cimanggu City, klaster keluarga Sukadamai, klaster keluarga Banjarjati.***

Editor: Chris Dale

Tags

Terkini

Terpopuler