Awal Serangan Teroris di Wina, Austria Dekat Rumah Ibadah Umat Yahudi

- 3 November 2020, 09:10 WIB
Kelompok bersenjata diamankan petugas kepolisian Austria dalam serangan teroris, Senin 2 Oktober 2020
Kelompok bersenjata diamankan petugas kepolisian Austria dalam serangan teroris, Senin 2 Oktober 2020 /DiscloseTv


ISU BOGOR - Telah terjadi  serangan teroris di Wina Austria, Senin 2 November 2020 waktu setempat. Kontak senjata antara polisi dan kelompok bersenjata itu dekat Sinagog atau tempat ibadah umat Yahudi.

Serangan pertama kali terjadi pada pukul 8.00 malam waktu setempat. Berdasarkan laporan polisi setempat menunjukkan bahwa serangan pertama terjadi di sebuah café dekat dengan sinagog Stadttempel atau rumah ibadah orang Yahudi.

Presiden Komunitas Yahudi Wina Oskar Deutsch, mengatakan Sinagog di Seitenstettengasse dan gedung kantor di alamat yang sama sudah ditutup sebelum serangan itu, dan tidak jelas apakah itu salah satu target serangan.

Deutsch mengatakan bahwa tidak ada anggota komunitas Yahudi Wina yang terluka dalam serangan itu. Serangan beberapa orang bersenjata itu hanya menghardik orang-orang yang berada di dekat rumah ibadah dan melakukan pengrusakan.

Baca Juga: Presiden Austria Sebut Serangan Teroris Membuat Situasi Tak Menentu: Kami Akan Pertahankan Demokrasi

“Mereka tidak membidik Stadttempel (sinagog),” kata saksi tersebut kepada Guardians news, Selasa 3 November 2020.

Sementara, satu orang dilaporkan tewas dan 15 orang luka dalam baku tembak di tengah kota itu. Berdasarkan laporan kantor berita APA, serangan teroris itu melukai seorang petugas polisi dalam baku tempak yang terjadi di lokasi Jalan Seitenstettengasse di jantung ibukota Austria.  

Baca Juga: Viral Video Serangan Teroris Tembak Warga dari Jarak Dekat, Polisi Minta Jangan Unggah di Medsos

"Seorang penyerang ditembak mati setelah insiden di enam lokasi dekat dengan jalan Seitenstettengasse di jantung ibukota Austria," juru bicara kepolisian Wina mengatakan kepada penyiar ORF.

"Saat ini saya dapat memastikan bahwa kami yakin ini adalah serangan teror yang nyata," kata Menteri Dalam Negeri Karl Nehammer kepada ORF.

Baca Juga: Serangan Teroris: Malam di Vienna Mencekam, Polisi Minta Warga Jauhi Keramaian

Dia mengatakan serangan itu diperkirakan dilakukan oleh beberapa orang dengan senjata laras panjang dan menambahkan kemungkinan akan lebih banyak korban.

Sebanyak 15 orang dirawat karena cedera di rumah sakit setempat pada Senin malam, juru bicara asosiasi rumah sakit Wina mengatakan kepada ORF. Tujuh korban dilaporkan dalam kondisi kritis.

"Tembakan di distrik Kota Dalam - ada orang yang terluka. Jauh dari semua tempat umum atau transportasi umum," tweet polisi.

Salaha satu lokasi kontak senjata di Jalan Seitenstettengasse Austria, Senin 2 November 2020.
Salaha satu lokasi kontak senjata di Jalan Seitenstettengasse Austria, Senin 2 November 2020. @LPDWien


Kota Wina tengah berlaku pembatasan jam malam terkait pandemi virus corona. Sehingga jalan-jalan di pusat kota relatif sepi.

Polisi setempat pun berulang kali meminta saksi untuk tidak membagikan foto atau video dari tempat kejadian setelah rekaman yang menunjukkan seorang polisi terluka diposting sebentar di Twitter.

Baca Juga: BREAKING NEWS: Serangan di Vienna, 1 Teroris Tewas dan 15 Orang Luka

“Ada beberapa orang yang terluka,” tambah mereka. “Kami berada di lokasi dengan semua pasukan yang tersedia. Harap hindari semua lapangan umum di kota. " ***

Editor: Chris Dale


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah