Kondisi Halte Transjakarta yang Dibakar Massa Kini 'Cantik' Kembali, Begini Foto Sebelum dan Sesudah

- 12 Oktober 2020, 14:11 WIB
Tangkapan layar akun instagram Pemadam Kebakaran DKI Jakarta yang mengabarkan kondisi terkini halte Transjakarta dengan mengunggah foto-foto sebelum dan sesudah diperbaiki paska dibakar massa aksi unjukrasa Omnibus Law UU Cipta Kerja.
Tangkapan layar akun instagram Pemadam Kebakaran DKI Jakarta yang mengabarkan kondisi terkini halte Transjakarta dengan mengunggah foto-foto sebelum dan sesudah diperbaiki paska dibakar massa aksi unjukrasa Omnibus Law UU Cipta Kerja. /Instagram @humasjakfire

ISU BOGOR - Sejumlah halte Transjakarta yang sempat hangus dibakar masa kini Senin 12 Oktober 2020 sudah bersolek 'cantik' kembali.

Kondisi terkini tentang halte bus Transjakarta itu diunggah akun instagram Humas Suku Dinas Pemadam Kebakaran @humasjakfire pada Senin siang 12 Oktober.

Dalam foto tersebut admin akun humas pemadam kebakaran Pemerintah Provinsi DKI Jakaarta membuat kolase foto sebelum dan sesudah diperbaiki.

Baca Juga: Hari Pertama PSBB Transisi Jakarta, Penumpang KRL Bogor Melonjak 20 Persen

Terlihat, sejumlah petugas pemadam kebakaran bahu membahu memperbaiki hingga akhirnya hari ini bisa digunakan kembali.

"Senin 12 Oktober 2020 di balik foto-foto halte yang telah kembali beroperasi ini, ada ratusan orang yang bekerja keras 24 jam. Siang malam, pagi sore, tanpa henti," tulis admin humas pemadam kebakaran Jakarta.

Foto-foto sebelum dan sesudah halte Transjakarta diperbaiki paska dibakar massa pengunjukrasa
Foto-foto sebelum dan sesudah halte Transjakarta diperbaiki paska dibakar massa pengunjukrasa Instagram @humasjakfire

Menurutnya, semua turun tangan untuk memulihkannya seraya menyebutkan pihaknya geram karena halte kebanggaannya rusak berat.

Baca Juga: Anies Baswedan Sikapi Demo Omnibus Law, Mulai Kumpulkan Gubernur Sampai Apresiasi Pendemo

"Apalagi halte yang rusak adalah halte terbaik, tercantik, dan tercanggih di Jakarta, mungkin di Indonesia. Tapi kegeraman itu tak boleh mengalahkan kepentingan warga," katanya.

Semua fokus bekerja agar warga dapat kembali memanfaatkan fasilitas publik hari ini untuk aktivitas mereka.

Apresiasi tinggi kepada seluruh jajaran Pemprov DKI dan BUMD, juga pihak-pihak lain yang membantu dalam gerebek halte ini.

"Kerjanya kolosal, seragamnya warna-warni, tapi semangatnya satu. Api boleh membakar haltenya, tapi ilmu dan semangat membangun kembali demi warga tak ikut hangus terbakar, malah semakin menguat,"

"Mari kita jaga fasilitas publik darurat ini sama-sama, dan seterusnya nanti sampai kembali berdiri lengkap seperti sebelumnya," tutupnya.

Baca Juga: Fenomena Komet Lintang Kemukus di Belahan Dunia, Mitos Pertanda Perang Sampai Isu Kiamat

Sebelumnya, Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta memastikan seluruh halte Transjakarta yang dirusak dan dibakar saat aksi unjuk rasa Omnibus Law UU Cipta Kerja dapat digunakan kembali hari ini Senin, 12 Oktober 2020.

“Besok pagi halte sudah bisa digunakan. Semuanya dicat dan besok pagi akan bisa berfungsi sehingga masyarakat bisa menggunakan seperti biasa,” kata Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan, dikutip oleh IsuBogor.com dari PMJ News pada Minggu, 11 Oktober 2020.

Menurut Anies Baswedan, halte yang bisa digunakan baru 50 persen. Sementara 50 persen lainnya perlu proses pembangunan ulang dan memerlukan sekira lima pekan.

Baca Juga: Fenomena Lintang Kemukus Menurut Astrophile, Legenda Keris Majapahit dan Istilah 'Berambut Panjang'

Sekadar diketahui, sebelumnya ratusan massa aksi demonstrasi yang menolak disahkannya Omnibus Law UU Cipta Kerja melakukan tindakan anarkis dengan merusak dan membakar fasilitas umum, diantaranya halte Transjakarta.

Sebanyak 18 halte Transjakarta dirusak oleh oknum tidak bertanggung jawab,” kata Kepala Divisi Sekretaris Korporasi dan Humas, Nadia Diposanjoyo dalam keterangannya.

Selain di Jakarta, aksi massa juga terjadi di sejumlah daerah di Indonesia berujung kerusuhan. Salah satunya yakni, Kota Bandung.***

Editor: Iyud Walhadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x