Brasil Rusuh, Presiden Lula Janji Beri Sanksi Tegas Pendukung Bolsonaro yang Serbu Gedung Kongres

- 9 Januari 2023, 14:35 WIB
Pendukung mantan Presiden Brasil Jair Bolsonaro memprotes Lula da Silva di luar Istana Planalto pada 8 Januari 2023.
Pendukung mantan Presiden Brasil Jair Bolsonaro memprotes Lula da Silva di luar Istana Planalto pada 8 Januari 2023. /REUTERS/Ueslei Marcelino/

“Mereka melempar kursi ke luar jendela,” kata komentator GloboNews yang bingung, Eliane Cantanhêde. “Mereka menghancurkan gedung-gedung publik," ungkapnya.

Sebagaimana diketahui, Lula adalah seorang sayap kiri veteran, dilantik sebagai presiden baru Brasil Minggu lalu dalam perayaan yang dihadiri oleh ratusan ribu warga Brasil.

Tetapi ribuan ekstremis pro-Bolsonaro telah menolak untuk menerima kemenangan tipis Lula dalam pemilihan Oktober, menghabiskan beberapa minggu terakhir berkemah di luar pangkalan militer di seluruh negeri dan menyerukan kudeta militer.

Bolsonaro, mantan kapten tentara sayap kanan yang sekutu internasional utamanya adalah Trump, terbang keluar dari Brasil pada malam pelantikan Lula dan saat ini berada di Florida.

Dia menanggapi peristiwa hari Minggu dengan serangkaian posting media sosial yang membela rekornya di pemerintahan sambil mengatakan invasi gedung-gedung publik telah melewati batas.

“Demonstrasi damai, sesuai hukum, merupakan bagian dari demokrasi,” tulisnya di Twitter.

“Namun, penghancuran dan invasi gedung-gedung publik seperti yang terjadi hari ini, serta yang dilakukan oleh kaum kiri pada tahun 2013 dan 2017, merupakan pengecualian dari aturan tersebut," tambahnya.

Bolsonaro berhenti mengutuk massa secara langsung dan malah mengecam klaim Lula bahwa dia yang bertanggung jawab.

“Sepanjang mandat saya, saya selalu berada dalam empat baris konstitusi, menghormati dan membela hukum, demokrasi, transparansi, dan kebebasan suci kita," kata Bolsonaro.

"Selain itu, saya menolak tuduhan tak berdasar yang ditujukan kepada saya oleh kepala cabang eksekutif di Brasil saat ini," tambahnya.

Halaman:

Editor: Iyud Walhadi

Sumber: The Guardian


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x