Network
Hal tersebut disampaikan langsung Putin kepada Presiden Finlandia Sauli Niinisto melalui sambungan telepon, sebagaimana dikutip dari Kantor Berita Rusia TASS News Agency, Minggu 15 Mei 2022.
Menurutnya perubahan arah kebijakan luar negeri negara tersebut dapat memiliki efek negatif pada hubungan Rusia-Finlandia.
Baca Juga: Rusia Ancam Inggris dengan Rudal 'Satan 2' Sebagai Balas Dendam pada NATO, Ini Kata Sekutu Putin
Pasalnya, hubungan yang telah dibangun Rusia dengan Finlandia selama bertahun-tahun dalam semangat bertetangga, kerjasama kemitraan dan memiliki sifat saling menguntungkan dapat terganggu.
"Para presiden memiliki pertukaran pandangan yang tulus atas keputusan yang diumumkan oleh kepemimpinan Finlandia untuk mengajukan keanggotaan NATO," kata laporan itu.
"Vladimir Putin menekankan bahwa menolak kebijakan tradisional netralitas militer akan salah karena tidak ada ancaman terhadap keamanan Finlandia.
Baca Juga: Rusia Dikabarkan Bakal Hentikan Pasokan Gas ke Finlandia, Dmitry Peskov: Hoax Surat Kabar
"Perubahan seperti itu dalam arah kebijakan luar negeri negara itu dapat berdampak negatif pada hubungan Rusia-Finlandia, yang telah dibangun selama ini.
"Selama bertahun-tahun (Rusia-Finlandia) dalam semangat bertetangga dan kerjasama kemitraan dan memiliki sifat yang saling menguntungkan," kata Kremlin.
Kremlin menambahkan percakapan itu diadakan atas inisiatif pihak Finlandia.
