ISU BOGOR - Perdana Menteri (PM) India Narendra Modi mendesak resolusi diplomatik untuk krisis Ukraina yang sedang berlangsung.
"Dialog dan diplomasi harus menyelesaikan masalah ini," kata Modi pada konferensi pers bersama setelah bertemu dengan timpalannya dari Denmark Mette Frederiksen, sebagaimana dilansir Xinhua, Rabu 4 Mei 2022.
Modi menegaskan kembali posisi India dalam konflik tersebut, menyerukan penghentian segera permusuhan di Ukraina.
Baca Juga: Pasukan Rusia Temukan Ruang Penyiksaan di Dekat Kherson Ukraina, Terdapat Tubuh Tanpa Kaki
Modi mengatakan kunjungannya ke Denmark, yang pertama oleh perdana menteri India dalam 20 tahun, adalah bagian dari proses untuk memperkuat hubungan antara kedua negara.
Ia berharap dapat membuat kerjasama lebih dinamis di berbagai bidang seperti energi terbarukan, kesehatan, pelabuhan, perkapalan, ekonomi sirkular, serta pengelolaan air.
"Hari ini, kami telah menyepakati sejumlah langkah nyata, tentang energi hijau, air bersih, dan untuk menghadapi krisis kesehatan global berikutnya," kata Frederiksen.
Baca Juga: Zelensky Bantah Ukraina Serang Pemukiman Rusia di Perbatasan: Militer Membela Tanah Air
Sejak Senin, perdana menteri India telah melakukan tur ke Jerman, Denmark, dan Prancis.