ISU BOGOR - Perang yang terjadi antara Rusia dan Ukraina telah menyisakan luka dan penderitaan mendalam bagi warga sipil.
Hampir genap satu bulan invasi, Rusia terpantau masih gencar menyerang Ukraina untuk mencapai tujuannya.
Namun baru-baru ini, pasukan Ukraina mengeklaim bahwa 'nyawa' tentara Rusia hanya tersisa 3 hari saja.
Baca Juga: Perintah Putin Tak Lagi Didengar, Ukraina Klaim 300 Tentara Rusia Menolak untuk Berperang
Dilansir The Times of Israel, militer Ukraina mengatakan bahwa tentara Rusia sudah mulai kehabisan persediaan makanan dan amunisi.
Benar, mereka mengabarkan jika 'nyawa' atau persediaan makanan dan amunisi tentara Rusia hanya cukup untuk 3 hari saja.
"Memiliki amunisi dan persediaan makanan tidak lebih dari tiga hari," ujar pasukan Ukraina.
Baca Juga: Biden Kesal Pada India: Kenapa Terus Beli Minyak dari Rusia?
Tak hanya itu, Ukraina juga mengeklaim bahwa persediaan bahan bakar tentara Rusia juga sudah menipis.