ISU BOGOR - Awal mula konflik Rusia-Ukraina ternyata cukup rumit. Bahkan Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) sempat meminta kedua belah pihak mentaati pernjanjian Minks yang dibuat 2015 silam.
Di tengah narasi bersaing tentang peristiwa yang berlangsung dengan cepat di dalam dan sekitar Ukraina.
Ya, awal mula konflik Rusia-Ukraina jika diperinci berdasarkan laman resmi PBB, dijelaskan bahwa kedunya harus kembali melihat perjanjian Minsk yang disepakati.
Baca Juga: Rusia Gempur 74 Fasilitas Militer Ukraina, Helikopter Tempur dan 4 Drone Ambruk Ditembak Jatuh
Kepala urusan politik PBB pada hari Kamis meminta para pihak untuk membuat kemajuan yang berarti dalam implementasi Perjanjian Minsk 2015.
“Apa pun yang diyakini orang tentang prospek konfrontasi semacam itu, kenyataannya adalah situasi saat ini sangat berbahaya,” kata Rosemary A. DiCarlo, Wakil Sekretaris Jenderal untuk Urusan Politik dan Pembangunan Perdamaian PBB.
Ia mengakui laporan pelanggaran gencatan senjata baru di seluruh kontak hanya beberapa jam sebelumnya, yang jika diverifikasi, "tidak boleh dieskalasi."
Baca Juga: Perang Rusia Terus Berlangsung, Pertempuran Sengit Terjadi di Perbatasan Ukraina
Sebelum terjadi ledakan pada Kamis 24 Februari 2022, panggilan untuk diplomasi yang intens agar perang Rusia-Ukraina sudah dilakukan sejumlah negara Barat dan NATO.