Network
Putin berdalih Rusia menjalankan operasi militer ini dilakukan atas permintaan otoritas Republik Donetsk dan Luhansk untuk memukul mundur agresi militer Ukraina.
Dilansir dari Kantor Berita Rusia TASS News Agency, bahwa Vladimir Putin mengatakan bahwa Moskow akan mengupayakan "demiliterisasi dan denazifikasi" Ukraina.
Baca Juga: China Dukung Rusia di Perang Ukraina? Ini Kata Para Ahli
Orang nomor satu di Ukraina itu juga menyerukan kepada tentara Ukraina untuk meletakkan senjata dan memperingatkan akan segera menanggapi upaya intervensi asing dari luar.
Setelah itu menyusul laporan suara ledakan di sejumlah kota Ukraina, termasuk Kiev dan Kharkov. Dikutip dari TASS yang telah merangkum berita terbaru terkait situasi tersebut.
Operasi Militer
Setelah pesan dari republik Donbass, Putin membuat keputusan untuk melakukan "operasi militer khusus."
Baca Juga: Perang Dunia 3 Pecah, Ukraina Tembak Jatuh 5 Pesawat dan Helikopter Rusia di Luhansk
“Tujuannya adalah untuk melindungi orang-orang yang selama delapan tahun mengalami penghinaan dan genosida oleh rezim di Kiev.
"Untuk ini kami akan mengupayakan demiliterisasi dan denazifikasi Ukraina, dan juga mendesak untuk mengadili mereka yang telah melakukan banyak kejahatan berdarah. terhadap warga sipil yang damai, termasuk warga Rusia."
