Kamala Harris mengatakan tindakan Beijing terus merusak tatanan berbasis aturan dan mengancam kedaulatan negara.
“Amerika Serikat berdiri bersama sekutu dan mitra kami dalam menghadapi ancaman ini," ungkap Kamala Haris, Selasa 24 Agustus 2021.
Baca Juga: Wakil Presiden Kamala Harris: Kita harus 'Bicara Kebenaran' Soal Sejarah Rasisme di Amerika
Itu terjadi ketika China berselisih dengan Vietnam, Malaysia, Indonesia, dan Filipina mengenai tingkat kepemilikan yang dimiliki masing-masing negara atas Laut China Selatan.
Kamala Harris kemudian mengadakan pertemuan dengan para pemimpin bisnis dari kawasan tentang bagaimana AS menjaga akses perdagangan ke kawasan itu, meskipun ketegangan dengan China meningkat.
Dalam kesempatan itu, Kamala Haris sempat menertawakan seorang reporter yang menanyakan tentang krisis yang sedang berlangsung di Afghanistan.
Baca Juga: Biden Sindir China dan Rusia soal Penarikan Pasukan AS di Afghanistan
Dia ditanya: "Apa tanggapan Anda terhadap laporan orang Amerika ...
Tapi sebelum wartawan menyelesaikan pertanyaannya, Wakil Presiden menjawab sambil tertawa: “Tunggu, tunggu, tunggu… Pelan-pelan, semuanya!
“Saya ingin membicarakan dua hal. Pertama, Afghanistan, kami tidak dapat memiliki prioritas yang lebih tinggi saat ini," katanya.