"Tapi juga ingat, kita ini memiliki budaya tatakrama, memiliki budaya kesopansantunan," tuturnya.
Jokowi menilai hal tersebut biasa-biasa saja.
Baca Juga: Usai Kritik Jokowi, Akun WhatsApp Kepala Biro Humas BEM UI Diretas Orang Tak Dikenal
"Mungkin mereka sedang belajar mengekspresikan pendapat," tambahnya.
Namun, menurut Jokowi, yang saat ini penting adalah semuanya fokus untuk menangani pandemi Covid-19.
"Tapi yang saat ini penting, kita semuanya memang bersama-sama fokus untuk penanganan pandemi COvid-19," tutup Jokowi.
Baca Juga: BEM UI Dipanggil Rektorat Usai Kritik Jokowi, Fahri Hamzah: Semoga Tindakan Rektorat UI Tidak Benar
Seperti diketahui, beberapa hari ke belakang postingan BEM UI yang menyebut Presiden Jokowi 'The King of Lip Sevice' ramai diperbincangkan.
Bahkan, sempat trending satu di media sosial Twitter. Selain itu, usai memosting konten tersebut, BEM UI dipanggil rektorat untuk diminta keterangan.
Tidak sampai di situ, akun WhatsApp Kepala Biro Humas BEM UI juga diretas.
Baca Juga: BEM UI Dipanggil Rektorat, Fadli Zon: Cenderung Membungkam Kebebasan Berekspresi