Warga desa menghabiskan sekitar lima jam menggali tanah agak kasar agar tidak kembali tergelincir ke lumpur.
Baca Juga: 25 Juni Terakhir Pendaftaran, Beasiswa Pancakarsa untuk 1.200 Pemuda Terbaik Kabupaten Bogor
Akhirnya mereka semua berhasil keluar, namun uniknya yang terakhir muncul berbalik sebentar ke arah di mana penduduk desa bersorak, sebelum berangkat dengan teman-temannya.
"Kami menyelamatkan mereka karena kami tahu gajah terancam punah di seluruh dunia dan mereka adalah bagian dari warisan negara kami," kata Zaw Phyo Than, 40, kepada Reuters melalui telepon.
Baca Juga: Kembali Meregang Nyawa, Bentrokan Militer Myanmar dengan Kelompok Etnis Antikudeta di Desa Meluas
Baca Juga: Capaian Vaksinasi Lansia Kota Bogor Tertinggi di Jawa Barat, Ini Kuncinya
"Keempat binatang itu sangat lucu dan itulah mengapa semua orang dari sekitar desa kami datang untuk menyelamatkan hidup mereka."
Tidak jelas bagaimana mereka jatuh ke dalam lubang.
Survei memperkirakan bahwa hanya beberapa ratus gajah yang tersisa di Negara Bagian Rakhine, turun dari ribuan hanya beberapa dekade ini.***