Koalisi Kutuk Keputusan 'keterlaluan' Denda atau Penjarakan warga Australia yang Kembali dari India

- 1 Mei 2021, 22:36 WIB
Ilustrasi Warga Negara Australia pulang ke negaranya
Ilustrasi Warga Negara Australia pulang ke negaranya /PIXABAY/Free-Photos

"Tidak dapat dijelaskan bahwa kami belum membuka fasilitas karantina federal," katanya.

"Setahun yang lalu pegawai negeri senior memberi tahu Scott Morrison bahwa dia dapat membuka fasilitas karantina federal, dia sama sekali tidak melakukan apa pun untuk mewujudkannya."

Senator Partai Hijau Sarah Hanson-Young mengatakan bahwa dia "ngeri" dengan keputusan pemerintah.

“Waktu penjara dan denda bagi warga Australia yang ingin pulang? Serius? ” tulisnya di Twitter.

"Saya ngeri bahwa pemerintah Morrison menganggap ini sebagai tanggapan yang dapat diterima untuk krisis kemanusiaan di India," jelasnya.

Baca Juga: Badai Siklon Tropis Seroja Hantam Australia, Ribuan Rumah Alami Gangguan Listrik

Pemimpin Partai Hijau, Adam Bandt, berkata: “Kaum Liberal sekarang menghukum orang atas kegagalan pemerintah sendiri.

“Pemerintah harus membangun fasilitas karantina yang sesuai dan membuat orang-orang dalam kesulitan pulang, bukan mengancam mereka dengan penjara.”

Anggota parlemen dari Partai Buruh Jason Clare mendukung keputusan untuk memberlakukan larangan perjalanan, tetapi mengatakan pemerintah federal harus mempermudah warga Australia untuk pulang.

"Saya pikir itu akan menjadi [sebuah] kesalahan besar untuk membuat orang Australia pulang ke rumah," kata Clare kepada ABC.

Halaman:

Editor: Iyud Walhadi

Sumber: The Guardian


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x