Komandan KRI Nanggala 402 Letkol Heri Oktavian Gugur, Kampus Singapura Ini Sampaikan Belasungkawa untuk Alumni

- 27 April 2021, 02:45 WIB
Komandan KRI Nanggala 402 Letkol Heri Oktavian.
Komandan KRI Nanggala 402 Letkol Heri Oktavian. /Instagram.com/@class_of_2k2

ISU BOGOR - Fakultas S Rajaratnam School of International Studies (RSIS) Universitas Teknologi Nanyang menyampaikan belasungkawa atas gugurnya seorang alumnus yang merupakan komandan kapal selam KRI Nanggala 402 yang tenggelam di Indonesia.

"Letkol Heri Oktavian adalah mahasiswa pascasarjana di RSIS tahun 2014 dan meraih gelar Master of Science in Strategic Studies," kata pihak kampus RSIS pada Senin 26 April 2021.

Seperti dilansir Channel News Asia disebutkan Letkol Heri Oktavian telah menjadi komandan KRI Nanggala 402 sejak April tahun lalu.

Baca Juga: UAS Ajak Patungan Beli Kapal Selam Pengganti KRI Nanggala 402 yang Tenggelam, Netizen: Langsung Transfer

Kapal selam itu hilang saat mengikuti latihan torpedo di perairan utara Bali pada Rabu.

TNI memastikan 53 personel di dalam Kapal KRI Nanggala 402 tewas setelah kapal selam yang tenggelam itu ditemukan pada hari Minggu.

"Heri Oktavian selalu berbicara tentang pengabdiannya di Tentara Nasional Indonesia-Angkatan Laut," kata koordinator program magister Dr Bernard Loo, merujuk pada angkatan laut Indonesia.

Baca Juga: Media Asing Soroti Submarine Escape Suit dari KRI Nanggala 402 yang Ditemukan di Laut Utara Bali

"Dia adalah siswa yang populer dan kepribadian yang kuat di kelas yang terdiri dari 54 kepribadian kuat lainnya," kata Dr Loo dalam posting LinkedIn oleh RSIS.

Letkol Oktavian memiliki "dorongan yang tak terpadamkan untuk belajar", kata Associate Professor Leonard Sebastian, koordinator program sekolah di Indonesia.

"Dia juga merupakan sosok yang menginspirasi bagi rekan-rekan pelautnya, mampu mendorong mereka untuk berjuang mencapai tingkat yang lebih tinggi dalam studi dan karier mereka.

"Dia adalah pemimpin yang peduli, selalu mendukung orang-orang di bawah komandonya." katanya.

Letkol Oktavian juga pernah belajar di Jerman, dan berasal dari keluarga polisi.

Ayahnya adalah pensiunan komisaris polisi Imron Haki. Dia meninggalkan dua anak perempuan.

Baca Juga: 53 Kru KRI Nanggala 402 yang Tenggelam Dinyatakan Gugur, Menhan Prabowo: Selamat Berlayar Menuju Keabadian

Pimpinan Singapura Sampaikan Belasungkawa

Presiden Singapura Halimah Yacob dan Perdana Menteri Lee Hsien Loong pada hari Senin menyampaikan belasungkawa atas hilangnya nyawa dalam tenggelamnya kapal selam tersebut.

"Atas nama rakyat Singapura, saya menyampaikan belasungkawa yang sebesar-besarnya kepada masyarakat Indonesia," kata Mdm Halimah dalam suratnya kepada Presiden Indonesia Joko Widodo.

Dalam sebuah surat kepada Widodo, Lee menyampaikan "belasungkawa yang tulus" kepada keluarga dan orang-orang terkasih dari kru kapal selam.***

Editor: Iyud Walhadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x