90 Orang Meninggal Dunia Akibat Gempa Sulbar, 3 Warga Masih Tertimbun

- 19 Januari 2021, 19:56 WIB
Tim Basarnas melakukan evakuasi korban meninggal dunia akibat gempa bumi di Sulawesi Barat, Jumat 15 Januari 2021, begini kronologi peristiwa gempa terjadi.*
Tim Basarnas melakukan evakuasi korban meninggal dunia akibat gempa bumi di Sulawesi Barat, Jumat 15 Januari 2021, begini kronologi peristiwa gempa terjadi.* /Dok Basarnas

 

ISU BOGOR - Direktur Kesiapsiagaan Basarnas Didi Hamzah mengatakan hingga hari kelima pascagempa bumi magnitudo 6,2 yang menguncang Sulawesi Barat total 90 orang diketahui meninggal dunia.

"Kami akan terus berupaya melakukan pencarian. Untuk pencarian besok kami hanya melakukan monitoring dan mobile di wilayah yang dianggap belum maksimal," kata dia saat konferensi pers yang dipantau di Jakarta, Selasa, 19 Januari 2021

Selain itu, hingga kini dilaporkan sebanyak tiga warga setempat juga belum berhasil ditemukan yang diduga tertimbun bangunan atau material longsor.

Baca Juga: Kasus Corona Harian di Kota Bogor Catat Rekor Tertinggi Capai 120 Kasus

Baca Juga: Lirik Lagu Cinta Dalam Hati Ungu Viral di Tiktok 'Dan Izinkan Aku Memeluk Dirimu Kali Ini Saja'

Ia mengatakan hingga Selasa, 19 Januari 2021, Basarnas telah melakukan pencarian korban di 20 sektor yang tersebar di empat kelurahan. Empat kelurahan tersebut. yakni Binanga, Rimuku, Karema dan Kelurahan Simboro.

Dari empat kelurahan tersebut, Basarnas membagi 20 sektor dan 12 titik prioritas pencarian. Khusus pada Selasa, 19 Januari 2021 ini instansi itu menurunkan tujuh tim dengan dua tim di antaranya digeser ke Kabupaten Majene.

"Tim di Majene ini untuk mencari tiga orang yang hilang diduga tertimbun longsor di daerah Malunda," kata Didi.

Halaman:

Editor: Chris Dale

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x