Inspiratif, Penyintas COVID-19 Ini Tepati Janjinya Setelah Sembuh Rajin Donor Plasma

- 4 Januari 2021, 08:45 WIB
Ilustrasi donor plasma konvalesen.
Ilustrasi donor plasma konvalesen. /Dok. Humas Jateng/

"Contohnya ya, sekarang ada 500 ribu orang terpapar COVID-19, ada 380 ribu yang kena COVID-19, kalau 50 ribu menyumbang plasma, itu bisa selesai tanpa perlu vaksin dan segala macam itu teknisnya ya," ujarnya.

Kemudian saat hari keempat sebagai pasien COVID-19, Mardigu mendapatkan plasma dapat dipasanglah.

"Di hari kelima dilakukan swab tes dan itu lompat langsung gitu, badan saya benar-benar lompat langsung, trus dipasang tiga plasma, hari kelima lewat langsung selesai, jadi cuma tujuh hari, hasil swabnya langsung negatif," ujarnya.

Padahal, sebetulnya, lanjut dia, saat dipasang plasma dan keesokan harinya sudah negatif. "Tapi untuk secure nya, harus empat hari setelah itu," katanya.

Kemudian, setelah sembuh, Mardigu bertanya kepada dokter, dan dinyatakan setelah 10 sampai 2 minggu baru bisa menyumbangkan plasma ke orang lain.

Baca Juga: Via Vallen Sepi Job Gara-gara Pandemi COVID-19: Biasanya Tahun Baru Manggung, Tapi Tahun Ini?

"Saya janji dan saya sumbang itu, dan setelah dua minggu kemudian juga bisa sumbang lagi, terus selama enam bulan," ujarnya.

Setelah seminggu keluar dari rumah sakit, Mardigu sempat bicara dengan dokter saat masa recovery.

"Saya tanya saya ini buat video, satu untuk mengucapkan terimakasih kepada medik dan seluruh tenaga kerja, yang saya just realease adalah hampir setiap 10 menit pasien itu banyak yang meminta pelayanan infus habis dan segala macam," tuturnya.

Jadi, Mardigu mengaku sempat menginterview para tenaga kesehatan (nakes) tidak tidur, hampir 12 jam, karena disibukan dengan panggilan pasien.

Halaman:

Editor: Iyud Walhadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x