5 Fakta Menarik Gunung Semeru, Video Hoaks Hingga Soe Hok Gie Meninggal Karena Hirup Gas Beracun

- 1 Desember 2020, 15:30 WIB
Gunung Semeru
Gunung Semeru /Instagram @yudi.pix

Dikutip dari akun instagram @cakyo_saversemeru yang mengabarkan tentang meningkatnya aktivitas Gunung Semeru mengabarkan tentang Guguran Awan Panas.

"Dini hari sekitar pukul 01.23 terjadi Awan Panas Guguran dari kawah gunung Semeru, jarak luncur 3 - 4 km dari puncak, dan mengarah ke Curah Kobokan,"

"Suara dentuman sampai sekarang beberapa kali terdengar, warga sekitar lereng sudah ada yang mengungsi. Saat ini hujan abu juga turun," ujar relawan Gunung Semeru itu.

Tangkapan layar video lahar dingin Gunung Semeru yang mulai menutupi banyak lahan pertanian warga sekitar lereng selatan Gunung Semeru.*
Tangkapan layar video lahar dingin Gunung Semeru yang mulai menutupi banyak lahan pertanian warga sekitar lereng selatan Gunung Semeru.* Instagram @cakyo_saversemeru

Tak hanya itu, sejumlah warganet di twitter juga mengabarkan tentang dampak dari meletusnya Gunung Semeru.

"Situasi pagi ini dampak aktivitas Gunung Semeru di Desa Curah Kobokan Pronojiwo, Lumajang, Jatim," tulis pemilik akun @bapakbagus4.

Seiring dengan meningkatnya aktivitas Gunung Semeru, sejak Senin 30 November 2020, Balai Besar Taman Nasional Bromo Tengger Semeru (TNBTS) telah menutup sementara jalur pendakian.

 

2. Video Hoaks

Beredar sebuah video dengan narasi Gunung Semeru meletus dahsyat menyemburkan lava pijar hingga ke seluruh badan gunung. "Semeru tadi pagi semoga tidak menimbulkan korban jiwa," tulis @niatakusumah pada Selasa 1 Desember 2020.

Halaman:

Editor: Yudhi Maulana Aditama


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x