Pandemi Corona Cetak Pengangguran di Indonesia Menjadi 9 Juta Orang

- 23 November 2020, 21:20 WIB
Ilustrasi buruh pabrik.
Ilustrasi buruh pabrik. /ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A

Rinciannya, 2,56 juta orang tambahan pengangguran, 0,76 juta orang bukan angkatan kerja, 1,77 juta orang sementara tidak bekerja, dan 24,03 juta orang berkurang jam kerjanya.

"Ini tentu akan memengaruhi tingkat kesejahteraan mereka. Ini tantangan yang harus tetap diselesaikan akibat covid-19," jelas Sri Mulyani.

Baca Juga: Hina Brimob Kacung Cina di Medsos dan Ditangkap Polisi, Pelaku Minta Maaf

Di samping itu, Sri Mulyani menyatakan total pekerja formal juga turun 4,59 persen. Sebaliknya, pekerja informal meningkat per Agustus 2020.

Dengan kondisi ini, ia bilang jumlah kemiskinan tahun ini sebenarnya berpotensi mencapai 10,96 persen.

Namun, pemerintah berupaya menahannya dengan menggelontorkan beragam bantuan sosial (bansos) selama pandemi covid-19.

Baca Juga: Pasca Operasi Suga Absen dari Grup, BTS: Ia Selalu Berada di Sekitar

"Dengan ada perlindungan sosial, maka kami bisa menurunkan dampak buruknya dari yang seharusnya 10,96 persen menjadi 9,69 persen, jadi lebih rendah 1,5 persen," tambah Sri Mulyani.***

Halaman:

Editor: Chris Dale


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x