Pemerintah Sediakan 370 Juta Vaksin Corona, Menteri Airlangga: Target 160 Juta Masyarakat Prioritas

3 Oktober 2020, 20:29 WIB
Tangkapan layar Menteri Kordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto yang mengumumkan tentang penyediaan dan pelaksanaan vaksin Covid-19, Sabtu 3 Oktober 2020 /akun instagram @airlanggahartarto_official

ISU BOGOR - Pemerintah melalui Menteri Kordinator Bidang Perekonomian Airlangga Hartarto memberikan kabar gembira dalam upaya percepatan penanganan Corona Virus Disease 2019 (Covid-19).

Lewat akun instagramnya, Airlangga menyebutkan pemerintah tengah menyediakan 370 juta vaksin Covid-19 yang diperuntukan bagi kelompok masyarakat yang diprioritaskan.

"Dalam rapat pleno rutin dibahas sejumlah agenda percepatan. Salah satunya pengadaan vaksin Covid-19 beserta Peraturan Presiden (Perpres) dan monitoring realisasi program dan anggaran PC-PEN maupun Kementerian/Lembaga," tulisnya, Sabtu 3 September 2020.

Baca Juga: Fadjroel Unggah Gambar Giant Sinidir Sukanya Ribut, Warganet: Mirip Postur 'Airlangga Hartanto'

Airlangga menyebutkan saat ini pemerintah tengah menitikberatkan pada Perpres tentang Pengadaan Vaksin dan Pelaksanaan Vaksinasi Covid-19.

"Target vaksinasi adalah 160 juta orang dengan ketersedian hingga 370 juta vaksin kepada kelompok masyarakat yang diprioritaskan," jelas Ketua Umum Partai Golkar itu.

Tak hanya itu, Airlangga juga menyebutkan pemerintah telah menyiapkan Sumber Daya Manusia (SDM) atau vaksinator sebanyak 23.145 nakes (Puskesmas) dan logistiknya, baik sarana penyimpanan, distribusi, pelatihan, dan pedoman oleh Kementerian Kesehatan.

Baca Juga: Bahas PSBB Total Jakarta, Anies Bertemu Ketua Komite Corona Airlangga Hari Ini

"Selain itu, pemerintah pusat terus saling berkoordinasi bersama pemerintah daerah untuk melaksanakan tata kelola penyerapan anggaran yang akuntabel dan tepat sasaran,"

Realisasi anggaran Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN) sendiri hingga saat ini menunjukkan tren positif, yakni telah mencapai 45,4 persen.

"Kita semua harus optimis untuk menekan angka Covid 19 dengan bekerja lebih keras lagi dan lebih disiplin dalam protokol kesehatan. Salam sehat," tutupnya.***

Editor: Iyud Walhadi

Tags

Terkini

Terpopuler