Kabar Terbaru Soal Bantuan Kuota Internet Gratis 35GB hingga 50GB, Ternyata 4 Hari Lagi Baru Cair

11 September 2020, 17:19 WIB
Program Pemberian Kuota Internet /Twitter @Kemdikbud_RI/

ISU BOGOR - Ada kabar terbaru terkait pembagian bantuan kuota internet gratis siswa, guru, mahasiswa dan dosen. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) telah menutup pendaftaran pengajuan nomor telepon seluler calon penerima kuota internet gratis 35GB hingga 50GB hari ini 11 September 2020.

Selanjutnya, Kemendikbud akan melakukan proses verifikasi dan validasi (verval) data ponsel yang sudah masuk dalam Data Pokok Pendidikan (Dapodik) dan Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PD-Dikti) selama empat hari, tepatnya 15 September 2020.

Dengan demikian, diperkirakan bantuan kuota internet gratis untuk mendukung pembelajaran jarak jauh (PJJ) atau belajar online selama pandemi ini, tepatnya Selasa atau Rabu 16 September 2020.

Baca Juga: Seluruh Honorer Juga Bakal Dapat BLT Rp600 Ribu, Ini Penjelasan Lengkapnya

Baca Juga: Jika Anies Bersikukuh Terapkan PSBB Total, Bima Arya Akan Lakukan Ini di Bogor

Kepala Biro Kerja Sama dan Hubungan Masyarakat, Kemendikbud, Evy Mulyani menjelaskan bahwa program bantuan kuota internet tersebut untuk memfasilitasi pembelajaran daring guru dan siswa, khususnya di masa pandemi.

“Kebijakan bantuan kuota internet bagi guru, siswa, dosen, dan mahasiswa adalah upaya pemerintah dalam mewujudkan aspirasi masyarakat terkait tantangan pembelajaran jarak jauh di masa pandemi COVID-19”, tutur Evy dalam keterangan pers tertulis yang diterima IsuBogor.com, Jumat 11 September 2020.

ilustrasi bantuan kuota internet.* Pikiran Rakyat

Per hari ini 11 September 2020, berdasarkan data pokok pendidikan (Dapodik) Kemendikbud jumlah data nomor ponsel yang sudah terdaftar sebanyak 21,7 juta nomor dari 44 juta siswa dan 2,8 juta nomor dari 3,3 juta guru di Indonesia. Sementara itu, untuk mahasiswa, nomor ponsel yang telah terdaftar sebanyak 2,7 juta nomor dari 8 juta mahasiswa, dan dosen 161 ribu dari 250 ribu dosen.

Baca Juga: Tanggapi Rencana Anies Baswedan, Bima Arya: PSBMK Lebih Tepat, PSBB Total Tidak Tepat

Sementara itu, Pelaksana tugas (Plt) Kepala Pusat Data dan Informasi (Pusdatin) Kemendikbud, Hasan Chabibie, tahapan berikutnya adalah proses verval untuk memastikan kebenaran nomor ponsel sebagai data dasar penyaluran bantuan.

“Pada tahap verval ini, kebenaran nomor ponsel perlu dipastikan oleh kepala sekolah, dan pimpinan perguruan tinggi dengan tujuan untuk memastikan bantuan dimanfaatkan secara optimal dan tepat sasaran dalam pelaksanaan pembelajaran dalam jaringan pada masa pandemi COVID-19,” jelas Hasan.

Tahapan yang dilakukan pada proses verval, lanjut Hasan, juga melibatkan perusahaan telekomunikasi untuk memastikan bahwa nomor yang didaftarkan tersebut aktif.

Baca Juga: Bantuan Kuota Internet 35GB hingga 50GB Segera Cair, Pemerintah Juga Siapkan Bantuan Tablet Murah

Kemendikbud mengalokasikan dana sebesar Rp7,2 triliun untuk pemberian kuota internet yang akan disalurkan melalui nomor ponsel yang terdaftar pada Dapodik dan PD-Dikti.

“Implementasi kebijakan (pemberian kuota internet) ini dapat berjalan baik melalui kolaborasi pemerintah dan industri telekomunikasi."

"Kemendikbud menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya atas komitmen industri yang menggambarkan kepekaan industri bahwa kondisi pandemi ini merupakan kesempatan bagi semua elemen bangsa untuk bergotong royong mengatasi permasalahan bangsa, termasuk pendidikan”, kata Evy.

Hasan Chabibie mengapresiasi masyarakat yang menyambut baik atas program ini. “Sejauh ini, bantuan kuota internet ini disambut baik oleh masyarakat, trafik akses laman yang cukup tinggi setiap harinya”, ujar Hasan.

Baca Juga: Ini Alasan Bima Arya Terpaksa Perpanjang PSBMK Kota Bogor hingga 14 September

Hasan mengatakan Kemendikbud akan terus berupaya untuk mengoptimalkan infrastruktur agar mempermudah para operator Dapodik dan PD-Dikti dalam melakukan proses penginputan data.

“Kemendikbud akan terus melakukan perbaikan pada aplikasi dan sistem, sehingga penginputan data ponsel ini berjalan dengan baik dan lancar,” tambah Hasan.***

Editor: Iyud Walhadi

Tags

Terkini

Terpopuler