Putin Klaim Sanksi Barat dan Serangan Siber Terhadap Rusia Telah Gagal

21 Mei 2022, 19:53 WIB
Putin Klaim Sanksi Barat dan Serangan Siber Terhadap Rusia Telah Gagal /SPUTNIK/via REUTERS

 

ISU BOGOR - Presiden Vladimir Putin mengklaim secara umum sanksi barat, termasuk serangan dunia maya terhadap Rusia telah gagal.

Hal itu disampaikan Putiin dalam pertemuan Dewan Keamanan Rusia pada hari Jumat, sebagaimana dilansir Kantor Berita Rusia TASS yang dikutip, Sabtu 21 Mei 2022.

“Sudah hari ini kita dapat mengatakan bahwa agresi cyber terhadap kita, serta secara umum serangan sanksi terhadap Rusia, telah gagal," tegas Putin.

Baca Juga: Pakar Militer Rusia Ungkap Target Tentara Putin dalam Upaya Mengamankan Kemenangan Ukraina

"Secara keseluruhan, kami siap untuk serangan ini, dan ini adalah hasil dari kerja sistematis yang telah dilakukan. keluar dalam beberapa tahun terakhir," kata Putin.

Menurut Putin, pembatasan teknologi informasi asing, program dan produk menjadi salah satu alat tekanan sanksi terhadap Rusia.

Dia menekankan bahwa sejumlah pemasok Barat secara sepihak menghentikan dukungan teknis peralatan mereka di Rusia, juga, kasus pembatasan pekerjaan atau bahkan pemblokiran program setelah pembaruan mereka menjadi lebih sering.

Baca Juga: Putin Ancam Luncurkan Nuklir ke Inggris dan Negara yang Ingin Gabung NATO, Pakar: Akan Menjadi Akhir Rusia

"Semua ini harus diperhitungkan ketika perusahaan, otoritas, dan administrasi Rusia menggunakan yang dipasang sebelumnya dan memperkenalkan teknologi dan produk informasi asing baru," saran Putin.

Putin juga menunjukkan bahwa spesialis teknologi dan informasi Rusia secara serius terlibat dalam perlindungan infrastruktur. Seluruhnya dipastikan operasi yang stabil dan keamanan jaringan dan saluran komunikasi.

"Mereka berhasil melakukan banyak hal, termasuk menciptakan teknologi unik mereka sendiri.

Baca Juga: Putin Protes ke Presiden Finlandia soal Gabung NATO: Dapat Berdampak Negatif dalam Semangat Bertetangga

"Pekerjaan di bidang ini menerima kontur manajemen dan peraturan yang jelas, memadai untuk tantangan saat itu.

"Misalnya, dokumen perencanaan strategis diadopsi yang mengidentifikasi masalah utama ancaman dan risiko di bidang ini dan langkah-langkah khusus untuk menetralisirnya," pungkas Putin.***



Editor: Iyud Walhadi

Sumber: TASS

Tags

Terkini

Terpopuler