Biden Sindir China dan Rusia soal Penarikan Pasukan AS di Afghanistan

23 Agustus 2021, 08:42 WIB
Biden Sindir China dan Rusia soal Penarikan Pasukan AS di Afghanistan /REUTERS

ISU BOGOR - Presiden Joe Biden bersikukuh penarikan pasukan AS di Afghanistan merupakan keputusan yang benar dan sudah tepat. Bahkan, ia menyindir Rusia dan China akan senang jika pasukan AS terus terjebak di negara itu.

Menurut Joe Biden negara-negara seperti Rusia dan China hanya akan menyambut situasi di mana Amerika Serikat akan melanjutkan perang di Afghanistan.

"Anda berada di Beijing, Anda berada di Moskow, apakah Anda karena alasan kami pergi? Mereka tidak menginginkan apa pun selain bahwa kami tetap terjebak di sana, sepenuhnya sibuk dengan apa yang terjadi di sana," kata Joe Biden kepada wartawan Minggu 22 Agustus 2021.

Baca Juga: AS Buka Peluang Hubungan Diplomatik dengan Taliban, Joe Biden: Tapi Ini Masih Sebatas Pembicaraan

Menurut Joe Biden, penarikan pasukan AS dari Afghanistan akan tetap dicatat dalam sejarah sebagai keputusan yang logis, rasional dan benar.

"Gagasan yang menurut saya akan tetap ada dalam sejarah adalah bahwa itu adalah keputusan yang logis, rasional, dan benar," katanya.

Menurut Joe Biden, tugasnya adalah membuat keputusan yang tidak akan atau ingin dibuat orang lain.

Baca Juga: Astaga! Joe Biden Balik Badan saat 'Dibombardir' Wartawan Soal Afghanistan

"Saya menerimanya, dan saya yakin bahwa saya sepenuhnya benar bahwa saya memutuskan untuk tidak mengirim perempuan dan laki-laki baru ke perang, yang sebenarnya, ada di sana. sudah tidak ada alasan lagi,” tambah Joe Biden.

Hingga saat ini, kata Joe Biden, AS selama proses evakuasi orang dari bandara ibukota Afghanistan, Kabul sangat berhati-hati. Ia memantau dan menetralisir ancaman yang mungkin datang dari teroris, termasuk dari kelompok ISIS.

"Situasi keamanan berubah dengan cepat. Warga sipil telah berkumpul di bandara, dan meskipun kami telah menangkap ribuan dari mereka," kata Joe Biden.

Baca Juga: Taliban Menang di Afghanistan, Joe Biden Kecam Ashraf Ghani: Dia Salah!

Lebih lanjut, Joe Biden menyebutkan pihaknya sudah mengetahui ada kelompok teroris yang mengabil keuntungan dari situasi seperti ini.

"Saya tahu bahwa teroris dapat mengambil keuntungan dari situasi dan menargetkan warga Afghanistan yang tidak bersalah atau militer Amerika. Kami terus pantau dan hilangkan ancaman dari sumber manapun, termasuk dari ISIS,” ujarnya.

Lebih lanjut, Joe Biden, menegaskan hingg saat ini Amerika Serikat telah memperluas batas keamanan di bandara Kabul, dan para pejuang Taliban sepakat soal ini.

Baca Juga: AS Kirim B-52 untuk Mengebom Taliban Usai Joe Biden Dipermalukan

"Kami telah melakukan beberapa perubahan, termasuk memperluas zona akses di sekitar bandara, serta perimeter keamanan ..." kata Joe Biden.

Selain itu, Biden mencatat bahwa sejak awal operasi evakuasi, otoritas Amerika telah mengubah banyak aspek teknis yang sekarang memungkinkan lebih banyak orang dievakuasi dari Afghanistan.***

Editor: Iyud Walhadi

Tags

Terkini

Terpopuler