Manfaat Ganja untuk Medis Menurut dr Zaidul Akbar, Bisa Digunakan Anti Kejang

- 28 Juni 2022, 23:12 WIB
Kolase foto Santi, seorang ibu membawa poster menuntut legalisasi medis untuk anaknya yang mengidap cerebral palsy (kiri) dan dr Zaidul Akbar jelaskan manfaat ganja.
Kolase foto Santi, seorang ibu membawa poster menuntut legalisasi medis untuk anaknya yang mengidap cerebral palsy (kiri) dan dr Zaidul Akbar jelaskan manfaat ganja. /Twitter @andiensyah dan YouTube dr Zaidul Akbar
ISU BOGOR - Manfaat ganja untuk medis sangat banyak, namun aturan di Indonesia belum diperbolehkan. Menurut dr Zaidul Akbar ganja bermanfaat untuk mengatasi kejang.

"Sejujurnya (manfaat ganja) bagus, tapi regulasinya nggak boleh," kata dr Zaidul Akbar di kanal YouTube Pro-You Channel yang dikutip Isu Bogor, Selasa 28 Juni 2022.

Lebih lanjut, dr Zaidul Akbar menegaskan bahwa ganja itu bahan alami yang diciptakan Allah SWT.

"Kalau dibilang ada manfaat, pasti ada, rabbana ma khalaqta hadza bathila (pada Surat Ali Imran ayat 191)," kata dr Zaidul Akbar.

Baca Juga: Benarkah Ganja Baik untuk Pengobatan Cerebral Palsy ? Ini Penjelasannya

dr Zaidul Akbar menjelaskan manfaat ganja atau mariyuana/canabis itu bisa banyak dimanfaat untuk medis.

"Bisa digunakan anti kejang, cuman kita boleh tanam nggak? mau gimana, tapi secara manfaat, dia (ganja) banyak manfaat," papar dr Zaidul Akbar.

Bahkan, saking banyak manfaatnya untuk medis, kata dr Zaidul Akbar, ganja dibeberapa negara tertentu itu diperjualbelikan.

Baca Juga: HANI 2022, Ibu Ini Tuntut Legalisasi Ganja untuk Medis Anaknya yang Mengidap Cerebral Palsy

"Tapi dibeberapa negara-negara tertentu, itu dijual, boleh dijual, boleh dipake," jelas dr Zaidul Akbar.

"Ya tapi regulasinya nggak boleh, daripada pakai itu dipenjara, mending nggak usah. Mending nggak usah," pungkas dr Zaidul Akbar.

Sekadar diketahui, penggunaan ganja untk medis kembali hangat diperbincangkan setelah Santi, seorang ibu menjalankan aksi unjuk rasa di Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) yang jatuh setiap tanggal 26 Juni.

Santi membentangkan poster bertuliskan 'Tolong Anakku Butuh Ganja Medis’ saat Car Free Day di kawasan Bundaran HI, Minggu 26 Juni 2022, viral.

Baca Juga: Ganja Bermanfaat untuk Atasi Gangguan Tidur Menurut Studi Terbaru

Santi menuntut kepastian hukum kepada pemerintah melalui Mahkamah Konstitusi (MK) agar segera melegalkan ganja untuk medis.

Hal itu sangat penting bagi Santi demi mengobati anaknya yang mengidap Cerebral Palsy. Aksinya sempat viral di media sosial hingga banyak kalangan mulai serius membahasnya.

Mulai dari DPR RI, para pemuka agama di Majelis Ulama Indonesia (MUI) hingga Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) turut memberikan atensi terkait legalisasi ganja untuk medis.

Baca Juga: Anji Keluar Penjara Ungkap Efek Samping Paling Berat Konsumsi Ganja: Yaitu Ketangkep

Menurut Ketum PBNU Yahya Cholil Staquf pihaknya akan mendengar terlebih dahulu dari para ahli kesehatan terkait penggunaan ganja untuk medis di Indonesia.

"Cara kita menyikapi masalah secara keagamaan itu kita harus tahu seluk beluk masalahnya seperti apa baru kita sikapi.

"Nanti akan saya minta ke lembaga Batsumal Basaid untuk bicarakan soal ini," ungkap Gus Yahya begitu biasa disapa Yahya Cholil Staquf kepada awak media di Kantor PBNU, Kramat Raya, Jakarta Pusat, Selasa 28 Juni 2022.

Baca Juga: 7,4 Kilogram Ganja Asal Padang Gagal Masuk Bogor

Pihaknya berjanji segera mengeluarkan keputusan terkait boleh atau tidaknya pemanfaatan ganja untuk medis.

Sekadar diketahui pada 2020 lalu, Komisi Narkotika Perserikatan Bangsa Bangsa (CND) sudah mengeluarkan ganja dan resin ganja dari Golongan IV Konvensi Tunggal tentang Narkotika tahun 1961.

Namun tetap mempertahankannya di golongan I. Maksudnya, ganja sudah dihapus dari daftar narkoba paling berbahaya yang tidak memiliki manfaat medis.

Sementara itu, Lingkar Ganja Nusantara (LGN) mengklaim telah melakukan riset terhadap tanaman ganja.

Hasilnya, tanaman ganja ternyata bisa dijadikan obat untuk 30 penyakit. Riset itu dapat dilihat dalam buku Hikayat Pohon Ganja.

Dalam buku itu dijelaskan ada beberapa penyakit yang bisa diatasi dengan ganja alzheimer, glaukoma, masalah buang air, radang sendi, kanker sampai cerebral palsy (CP).***

 

Editor: Iyud Walhadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x