Reaksi Tubuh Setelah Minum Rebusan Daun Sirsak, Obat Kanker dan Efek Sampingnya

- 20 September 2021, 10:37 WIB
Reaksi Tubuh Setelah Minum Rebusan Daun Sirsak, Obat Kanker dan Efek Sampingnya
Reaksi Tubuh Setelah Minum Rebusan Daun Sirsak, Obat Kanker dan Efek Sampingnya /klikdokter

ISU BOGOR - Reaksi tubuh setelah minum rebusan daun sirsak sudah terbukti efektif mencegah hingga meredakan penderita kanker.

Rebusan daun sirsak adalah teh herbal yang terbuat dari daun pohon buah sirsak. Teh sirsak juga disebut teh graviola dan dikabarkan memiliki kekuatan yang signifikan untuk mencegah atau mengobati kanker.

Sayangnya, bagaimanapun, para peneliti belum dapat membuktikan manfaat rebusan daun sirsak saat mereka melakukan studi klinis.

Baca Juga: Manfaat dan Khasiat Buah Sirsak bagi Kesehatan yang Jarang Diketahui

Selain itu, ternyata mengkonsumsi daun sirsak (terutama jangka panjang) dapat menyebabkan bahaya.

Apa itu Rebusan Daun Sirsak?

Pohon sirsak berasal dari daerah tropis di Amerika Utara dan Selatan. Buah sirsak adalah buah lonjong hijau besar atau berbentuk hati dengan kulit berduri.

Beberapa sumber menggambarkan buah ini memiliki rasa musky, sementara yang lain membandingkan rasanya dengan pisang atau pepaya.

Baca Juga: Ini Ramuan Hadi Pranoto Ciptakan Obat Covid-19 dari Kunyit, Manggis, Sirsak hingga Air Kelapa

Orang menggunakan buahnya untuk membuat jus, smoothie, es krim, dan makanan manis lainnya.

Banyak orang juga menggunakan daun pohon buah sirsak untuk membuat teh sirsak.

Sirsak disebut juga dengan graviola, sehingga minuman ini juga dapat disebut sebagai teh graviola.

Baca Juga: Ari Lasso Tak Lepas Masker karena Sakit Kanker yang Sangat Langka: Jangan Kasihani Gua

Nama lain untuk sirsak termasuk guanabana, custard apple, dan Brazilian paw paw.

Beberapa orang juga menggabungkan teh sirsak dengan bahan lain termasuk buah sirsak, matcha, atau campuran herbal lainnya untuk menyesuaikan rasa atau meningkatkan manfaat kesehatan.

Apakah Rebusan Daun Sirsak Mengandung Kafein?

Teh sirsak bukanlah "teh" dalam pengertian tradisional dan tidak dibuat dari daun tanaman Camellia sinensis, seperti teh hitam atau teh hijau.

Itu diseduh hanya menggunakan bagian dari tanaman sirsak, yang tidak mengandung kafein. Oleh karena itu teh sirsak benar-benar bebas kafein.

Manfaat Rebusan Daun Sirsak

Manfaat kesehatan teh sirsak yang paling signifikan yang akan Anda lihat diiklankan secara online atau di toko adalah pengobatan kanker.

Teh Graviola atau teh yang terbuat dari daun sirsak dipercaya banyak orang dapat mengobati, mencegah, bahkan menyembuhkan kanker. Namun, saat ini tidak ada bukti kuat untuk mendukung klaim tersebut.

Studi awal menunjukkan bahwa sirsak memiliki potensi kemopreventif dan terapeutik, tetapi tidak ada hasil konklusif dan penelitian lebih lanjut diperlukan.

Organisasi kanker yang dihormati masih menyarankan untuk berhati-hati dalam mengkonsumsi rebusan daun sirsak.

Pusat Kanker Memorial Sloan Kettering mengakui bahwa graviola telah menunjukkan sifat antikanker dalam studi laboratorium, tetapi data manusia masih kurang.

Cancer Research UK (organisasi non-profit kanker yang berbasis di Inggris) menyatakan bahwa tidak ada bukti yang menunjukkan bahwa graviola berfungsi sebagai obat kanker.

Pusat Perawatan Kanker Amerika menyarankan, "Para ahli memperingatkan agar tidak menggunakan buah untuk mengobati kanker.

Sementara penelitian menunjukkan sirsak dapat melawan kanker, itu belum dipelajari pada manusia. Akibatnya, tidak ada bukti keamanan atau kemanjurannya."

Selain sifat antikankernya, beberapa orang menggunakan sirsak untuk mengobati infeksi, batuk, penurunan berat badan, herpes, radang hidung dan tenggorokan, dan infeksi parasit seperti kutu. Orang lain mungkin menggunakan teh graviola atau buah sirsak untuk menginduksi muntah atau untuk meningkatkan relaksasi.

Risiko dan Efek Samping Rebusan Daun Sirsak

Memorial Sloan Kettering Cancer Center menyarankan agar Anda tidak mengkonsumsi sirsak atau daun sirsak jika Anda:

- Sedang minum obat tekanan darah
- Sedang minum obat diabetes
- Jika Anda memiliki studi pencitraan nuklir yang dilakukan

Organisasi tersebut juga menambahkan bahwa penggunaan berulang dapat menyebabkan toksisitas hati dan ginjal dan efek samping sirsak dapat mencakup gangguan gerakan dan myeloneuropathy (suatu kondisi dengan gejala yang mirip dengan penyakit Parkinson).

Jika Anda atau orang yang Anda cintai menderita kanker, Anda mungkin tergoda untuk mencoba pengobatan alternatif yang menjanjikan harapan.

Ada beberapa perawatan holistik yang dapat meredakan gejala kanker tertentu. Namun, beberapa perawatan antikanker mungkin lebih berbahaya daripada baik.

Sebelum mempertimbangkan sirsak, daun sirsak atau pengobatan herbal apa pun, bicarakan dengan penyedia layanan kesehatan Anda untuk memastikan bahwa pengobatan yang Anda gunakan untuk sembuh tidak menyebabkan kerusakan.

Editor: Iyud Walhadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x