Network
Selain itu, diet kaya kalium membantu mengatur tekanan darah dengan mengimbangi beberapa efek berbahaya dari natrium.
Nutrisi bertindak seperti diuretik alami, untuk menyapu kelebihan natrium, melawan retensi air dan cairan keluar dari tubuh.
2. Antioksidan,
Selain kalium, pisang juga mengandung zat polifenol yang memiliki sifat antioksidan. Zat ini dikenal dapat melawan peradangan dan kerusakan sel selain itu juga pada radang sendi, diabetes, pengerasan arteri, degenerasi makula terkait usia, jenis kanker, dan penyakit Alzheimer.
Baca Juga: Baca Ini Apabila Anda Sering Migrain, 6 Manfaat Teh Jahe Bagi Kesehatan
Menurut studi yang diterbitkan dalam jurnal Molecules pada tahun 2020, diungkap bahwa senyawa bioaktif dalam pisang menangkis kerusakan oksidatif dalam tubuh.
Kerusakan oksidatif terjadi ketika terdapat ketidakseimbangan antara produksi radikal bebas yang merusak sel dengan kemampuan tubuh untuk melawan efek berbahayanya.
Senyawa pelindung dalam pisang membantu mencegah kerusakan genetik atau kompromi DNA, menurunkan risiko penyakit, dan meningkatkan fungsi neurologis.
Baca Juga: Masa Pandemi Covid-19, Kenali 6 Manfaat konsumsi Buah Pepaya Agar Tubuh Sehat
3. Sumber Energi
