Hanya Diberi Anggaran Rp50 Juta untuk Kompetisi, Askot PSSI Cimahi Protes KONI

- 4 Juli 2020, 14:59 WIB
PSSI tawarkan kompetesi untuk para klub dan tim di Liga 1 dan Liga 2. /
PSSI tawarkan kompetesi untuk para klub dan tim di Liga 1 dan Liga 2. / /Dok PSSI

ISU BOGOR - Asosiasi Kota (Askot) PSSI Cimahi memerotes KONI setempat lantaran hanya diberi anggaran kompetisi Piala Soeratin U-13 dan U-15 serta kejuaraan sepakbola putri sebesar Rp50 juta.

Hal itu diungkapkan Sekretaris Jendral PSSI Kota Cimahi, Cucu Sudrajat saat audensi Askot PSSI Cimahi dengan KONI Kota Cimahi di sekretariat KONI Kota Cimahi, Komplek De Chitose, Jalan Sisingamangaraja, Jumat, 3 Juli 2020.

Cucu mengatakan, saat ini pihaknya tengah resah menyusul beredarnya surat keputusan PSSI nomor Skep/53/VI/2020 tentang kelanjutan kompetisi dalam keadaan luar biasa yang menjadi acuan KONI atas anggaran tersebut.

 

Baca Juga: 878 Babi Mati Mendadak, Pemkot Palembang Kirim Sampel Swab ke Balai Veteriner Lampung

"Selain bersilahturahmi juga kedatangan kami sebagai bentuk tanggung jawab pengurus terhadap anggotanya untuk bisa memenuhi kebutuhan dalam setiap kegiatannya. Pertemuan kami dengan KONI sengaja agar bisa didengar langsung oleh klub. Karena memang realisasinya kami tidak disupport maksimal oleh KONI," ucap Cucu.


Menurutnya, anggaran yang kecil, tentu akan berpengaruh terhadap pelaksanaan kompetisi. Padahal pihaknya harus segera menggelar kompetisi Piala Soeratin U-13 dan U-15 pada Oktober mendatang.

"Kompetisi ini sifatnya wajib dan jika tidak digelar maka kami bisa mendapatkan sanksi. Saat ini, kami hanya diberikan dana sebesar Rp 50 juta melalui KONI Kota Cimahi, padahal untuk menggelar kompetisi dibutuhkan dana yang tidak sedikit. Tapi, Ketua KONI akan mencarikan solusi atas masalah ini," ucapnya seperti diberitakan wartawan Pikiran Rakyat, Miradin Syahbana Rizky.


Menanggapi keluhan itu, Ketua Umum KONI Kota Cimahi Aris Permono mengakui bahwa sumber angaran yang digelontorkan dari APBD Kota Cimahi untuk KONI, mendapat pengurangan akibat wabah Covid-19. Seluruh Organisasi maupun Perangkat Daerah dilakukan pemangkasan anggaran, yang nantinya akan digunakan untuk penanganan dampak Covid-19.

Halaman:

Editor: Linna Syahrial

Sumber: Galamedianews


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x