Network
Sebagimana dilansir Soompi, tuduhan kekerasan yang dilakukan oleh Youngbin ini berawal dari unggahan seseorang yang tidak diketahui identitasnya di sebuah komunitas online.
Pada tanggal 25 Februari 2023, seorang anonim itu mengunggah pernyataan bahwa temannya telah diserang secara fisik dan dicekik oleh pacarnya yang merupakan seorang idol ketika mencoba untuk memutuskan hubungan dengan idol tersebut.
Baca Juga: aespa Kembali Buat Sejarah Jadi Girl Grup Kpop Pertama Tampil di Parade Thanksgiving Macy
Orang itu pun menuliskan kronologi insiden kekerasan ini, "Temanku dan idola 'B' berkencan selama sekitar tiga bulan, dan ketika temanku putus dengannya, dia menyerangnya. Dia mencengkeram kerah temanku dan menyeretnya ke sebuah gang, kemudian dia mengambil ponsel temanku dan mencoba membuangnya, dan dia mencekiknya sampai temanku jatuh pingsan."
Dia pun menambahkan bahwa temannya itu bisa saja meninggal dalam insiden tersebut, "Jika orang-orang terdekat tidak membantunya, teman saya mungkin tidak lagi hidup hari ini. Dia bahkan memiliki catatan medis tentang luka-lukanya."
"Menurutku salah untuk menyerang seseorang yang kamu cintai sampai mereka kehilangan kesadaran hanya karena mereka meminta putus denganmu. Saya pikir orang seperti ini tidak dapat diterima untuk melanjutkan karir di industri hiburan seolah tidak terjadi apa-apa," tulis seorang anonim tersebut.
Baca Juga: SM, JYP, dan FNC Entertainment Rencanakan Ubah Distrik Songdo Incheon Jadi Kompleks Kpop Terbesar
Setelah itu, muncul beberapa foto idol yang dituduh telah melakukan kekerasan dengan pacarnya di media.
Meskipun foto tersebut diblur, namun netizen dapat menduga bahwa idol tersebut adalah Youngbin BLANK2Y yang juga seorang mantan kontestan acara survival "I-LAND".
Dugaan netizen pun terbukti benar usai agensi dari Youngbin BLANK2Y, Keystone Entertainment memberikan konfirmasi terkait tuduhan kekerasan tersebut.
Keystone Entertainment mengumumkan, "Halo. Ini Keystone Entertainment. Pertama, kami dengan tulus meminta maaf karena telah membuat penggemar BLANK2Y dan banyak orang lainnya merasa tidak nyaman dan khawatir."
"Setelah memeriksa fakta unggahan yang dibuat hari ini di komunitas online, kami telah mengonfirmasi bahwa seseorang yang disebutkan dalam unggahan adalah Youngbin, dan kami membuat pengumuman tentang posisi Youngbin dan rencana BLANK2Y untuk aktivitas mendatang," tulis Keystone Entertainment.
Keystone Entertainment menyatakan telah mengeluarkan Youngbin dari BLANK2Y, "Agensi kami telah memutuskan bahwa Youngbin akan meninggalkan grup, dan mulai dari penampilan KROSS Vol.2 yang dijadwalkan hari ini, BLANK2Y akan melakukan promosi tanpa Youngbin."
"Sekali lagi, kami meminta maaf kepada para penggemar dan banyak orang lainnya karena telah membuat Anda merasa tidak nyaman dan khawatir karena insiden yang terkait Youngbin ini. Agensi kami akan melakukan yang terbaik dan bekerja paling keras sehingga BLANK2Y dapat menunjukkan pertumbuhan sebagai seorang seniman. Terima kasih," jelas Keystone Entertainment.
Baca Juga: BTS Jadi PenyanyI Kpop Pertama Dengan Jual Jutaan Album di Jepang dalam 16 Tahun Terakhir
Sementara itu, korban telah melaporkan insiden kekerasan yang dialaminya ke stasiun polisi Gangnam pada tanggal 19 Februari 2023.
Lalu, pada hari ini, 26 Februari 2023 Youngbin akan dipanggil oleh pihak kepolisian untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut.***
