Ganjar juga bercerita jika selama ini banyak orang yang tak suka tatkala ia menyebut dirinya petugas partai.
"Maka kemudian ketika saya ngomong saya petugas partai, marah orang, Anda itu wakilnya rakyat anda harus amanah iya kalo implementasinya saya rakyat gitu," katanya.
Kendati demikian, jika dalam konteks pemerintahan, Ganjar mengaku akan condong kepada Jokowi yang notabene pemimpin Indonesia.***