Mesk demikian, outlet media asing itu menyebut Indonesia masih menahan diri untuk tidak memberlakukan batasan pergerakan yang ketat meskipun ada lonjakan infeksi.
"Alih-alih memanggil orang untuk menghindari pertemuan dan mengurangi sekolah tatap muka atau pembelajaran tatap muka (PTM) menjadi setengah kapasitas," tulis media asing itu yang menyorot lonjakan Covid-19.
Baca Juga: Angka Penularan Omicron di Indonesia Kian Meningkat, dr Tompi: Mengerikan Nih...
Pemerintah hampir menggandakan jumlah tempat tidur rumah sakit yang didedikasikan untuk penanganan Covid-19 karena bersiap untuk kasus harian yang mencapai 285.000, sekitar lima kali lipat rekor infeksi hariannya.***