Viral Video Belatung, Apakah Benar karena Penyakit Kelamin? Studi Ilmiah Ini Menjawab

- 15 Januari 2022, 07:29 WIB
Potret belatung yang telah diangkat dari vagina perempuan.
Potret belatung yang telah diangkat dari vagina perempuan. /dok. JMM Case Reports/

ISU BOGOR - Media sosial tengah heboh dengan beredarnya video belatung yang menampilkan aksi 'syur' yang tak lazim.

Video tersebut ramai diperbincangkan lantaran para warganet mengaku penasaran, meskipun sesudahnya mereka menyesal.

Lalu, apakah benar ada penyakit kelamin yang menyebabkan belatung bersarang di dalam vagina? Studi ilmiah yang terbit di JMM Case Reports pada tahun 2016 menjawab.

Baca Juga: Buka Link Video Belatung Viral TikTok, Netizen: Gila Parah Si

Studi ilmiah tersebut dilakukan usai ditemukan kasus seorang wanita berusia 79 tahun di Inggris pingsan di kebunnya.

Setelah diperiksa di rumah sakit, dokter menemukan sejumlah larva atau belatung di bagian labia vaginanya.

Dugaan sementara, kasus wanita tersebut yakni myasis vaginal, di mana ada infestasi larva lalat, sejenis belatung, ke dalam labia vaginanya.

Baca Juga: Studi Baru: Aktivitas Ini Ternyata Paling Berisiko Tertular Corona, Yuk Segera Batasi

Dalam studi dituliskan bahwa kasus yang dialami wanita tersebut bukanlah kasus biasa atau sangat jarang terjadi.

Maka dari itu, dugaan sementara, wanita berusia 79 tahun itu terkena myasis vaginal atau miasis di dalam vagina.

Infestasi larva dalam vagina tersebut diidentifikasi berasal dari spesies lalat utara Protophormia.

Baca Juga: Studi Terbaru: Suplemen Vitamin Ini Berbahaya, Bisa Menyebabkan Kolesterol Tinggi

Enam ekor belatung dalam vagina tersebut berhasil dibersihkan oleh tim medis dan dibawa ke Scottish Parasite Diagnostic and Reference Laboratory (SPDRL) di Galasgow untuk diteliti lebih lanjut.

Kendati demikian, belum ada referensi ilmiah lebih lanjut terkait penyakit kelamin belatung pada vagina tersebut.***

 

 

Editor: Iyud Walhadi

Sumber: JMM Case Reports


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x