"Itu membuat sakit hati Komnas Perlindungan Anak dan para pegiat perlindungan anak," tegasnya.
Meski Saipul Jamil sudah menjalani masa tahanan atas kesalahannya, Arist Merdeka Sirait mengaku seharusnya diawasi ketat dan tidak dibiarkan begitu saja merayakan kebebasan.
"Kalau dalam konteks kejahatan seksual di mana pun di dunia itu harus sembunyi nggak menunjukkan diri maka di Indonesia itu untuk memantau seperti Saipul Jamil harus dipasang chips," ungkapnya.
Baca Juga: Petisi Boikot Saipul Jamil Hampir Capai Target 300 Ribu Tanda Tangan
Menurutnya, itu bertujuan agar Saipul Jamil, sebagai mantan narapidana kasus pelecehan seksual terhadap anak bisa terpantau dann tidak mengulangi perbuatannya.***