Lebih lanjur, ia mengingatkan bahwasanya konstitusi adalah perjanjian hidup bersama antara negara dan warna negara.
Maka dari itulah para penguasa dzalim disebut sebagai penguasa yang tidak demokratis karena tak konstitusional.
"Kenapa kita menganggap penguasa dzalim penguasa tidak demokratis, karena tidak konstitusional. Padahal konstitusi itu adalah perjanjian hidup kita bersama, antara negara dan warga negara," tegasnya.***