Warganet Berduka, Pak Panut Meninggal Karena Covid-19: Pahlawan di Saat Kelaparan Tapi Uang Mepet

- 20 Juli 2021, 02:13 WIB
Warganet Berduka, Pak Panut Meninggal Karena Covid-19: Pahlawan di Saat Kelaparan Tapi Uang Mepet
Warganet Berduka, Pak Panut Meninggal Karena Covid-19: Pahlawan di Saat Kelaparan Tapi Uang Mepet /Twitter @Txtdariiugm

ISU BOGOR - Warganet berduka, media sosial diramaikan sosok Pak Panut yang meninggal dunia karena Covid-19.

"Kabar duka gais angkringan pak panut idola kita semua meninggal karena covid," cuit @txtdariiugm di Twitter dikutip Isu Bogor, Selasa 20 Juli 2021.

Memang Pak Panut tidak banyak diketahui, namun namanya sempat trending di media sosial Twitter.

Baca Juga: Bima Arya Diteror Warganet Usai Jaksa Penuntut HRS Meninggal, Refly Harun: Dikasih Umpan dan Umpannya Dimakan

Tidak sedikit juga warganet yang mendoakan Pak panut itu, karena menurut salah satu warganet, Pak Panut semasa hidupnya adalah seorang pahlawan.

"Berduka, pahlawan kita di saat kelaparan tapi uang mepet," kata warganet @yourkhardin.

"Innalilahi wa inna ilaihi rooji'unn. Sugeng tindak pakdhe. Khusnul khatimah. Maturnuwun sampun asring maringi diskon dan selalu menjadi orang baik," ujar warganet @Innarahma16.

Baca Juga: Usai Gedung BPOM Kebakaran, Warganet Singgung Fase 3 Uji Klinis Vaksin Nusantara

Warganet lain juga turut memuji dan mengingat kembali perilaku baiknya.

"Ketika kita dari tutur kata dan adab perilaku sopan (pake krama) bapaknya selalu kasih diskon ga itung-itung," tulis warganet @aldiansarthur.

"Innalillahi wa innailaihi rojiun, penyelamat akhir bulan dan yg estehnya enak," ungkap warganet @nandyamahar.

Baca Juga: Usai Gedungnya Kebakaran, Instagram BPOM RI Digeruduk Warganet: Drama Apa Lagi Ini?

"Turut berduka cita pak Panut.. insyaAllah amal jariyah mu pada mahasiswa2 yang makan di tengah belajar mereka akan mengalir terus. Semoga diberikan tempat terbaik aaamiiin," kata @mfatahilahakbar.

"Mahasiswa UNY dan UGM berduka banget," ujar @moh_chandra5.

Menurut warganet @utimaura, sosok Pak Panut memang bukan seorang dosen, bukan staf, tapi termasuk salah satuyang mempunyai peran selama masa kuliah.

Baca Juga: Usai BPOM Kebakaran, Warganet Sebut Ade Armando sebagai Pengalih Isu, Kenapa?

"Mengisi perut di kala tanggal tua. Hhusnul khatimah pak, sugeng tindak, bakal kangen gembus goreng bakar sm nasi teri bapake. Al-Fathiha," pungkasnya. ***

Editor: Aulia Salsabil Syahla


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x