Lalu bagaimana bisa mengharapkan bangsa ini dengan baik jika oligarki terus bercokol dan mencoba mengamil kekuasaan.
"Carut marut ini tidak cukup dengan mengganti menterinya saja, apakah aspirasi itu untuk mengganti Menteri Pendidikan dan Kebudayaan Nadiem Makarim itu nggak pernah muncul," katanya.
Kritik Baca Juga: Usai Kritik Jokowi, Akun WhatsApp Kepala Biro Humas BEM UI Diretas Orang Tak Dikenal
Kemudian ada pertanyaan lagi, apakah kelompok civil society tidak pernah menyampaikan Nadiem Makarim ini dianggap tidak layak menjadi menteri.
"Sehingga harus diganti, saya kira kemarin rame-rame soal reshuffle itu, salah satu yang banyak disoroti adalah mas Nadiem kan tentang kinerja dia didalam memimpin kementerian pendidikan dan kebudayaan," katanya.***