"Karena dia nggak pernah mau bilang sakit, kemarin juga waktu dinyatakan positif, sudah mau saya bawa ke rumah sakit, cuma dia bilang nggak usahlah ya udah saya mau isoman aja dirumah," ujarnya.
Sebelum meninggal, meski kondisinya sudah drop dan diagnosis dokter sudah menyatakan bahwa paru-parunya sudah penuh dengan 'kabut' atau pneumonia.
"Pada saat masuk rumah sakit paru-parunya sudah ada kabut ya, sudah ada phenoumenia jadi asma karena memang paru-parunya sudah penuh dengan kabut. Begitu masuk ICU sudah stop komunikasi. Tapi pas masuk ICU masih sadar ya, masih sadar cuman dengan kondisi yang tidak stabil gitu, sesak nafas kayak gitu," pungkasnya.***