Beda Sinetron Suara Hati Istri Zahra dengan Pernikahan Dini, Warganet Bilang Begini

- 5 Juni 2021, 13:38 WIB
Kolase sinetron Zahra dan Penikahan dini
Kolase sinetron Zahra dan Penikahan dini /Isu Bogor

ISU BOGOR - Sinetron Suara Hati Istri Zahra akhirnya dihentikan untuk sementara waktu. Hal itu setelah Komisi Penyiaran Indonesia (KPI) melakukan evaluasi secara menyeluruh.


Sinetron tersebut dinilai memiliki muatan yang berpotensi melanggar Pedoman Perilaku Penyiaran dan Standar Program Siaran (P3 dan SPS) KPI 2012. Di mana terdapat artis yang berusia 15 tahun memerankan istri ketiga.

Di media sosial, warganet ramai membandingkan sinetron Suara Hati Istri Zahra dengan Pernikahan Dini.

Baca Juga: Tok, Tuai Polemik, KPI Hentikan Sinetron Suara Hati Istri Zahra

"Masih ingat sinetron Pernikahan Dini yang diperankan Agnes Monica? Itu Ceritanya anak kecil menikah dan pemerannya juga masih anak-anak, masih di bawah 15 tahun," tulis salah satu warganet di Twitter seperti dikutip Isu Bogor, Sabtu 5 Juni 2021.

"Dulu Agnes Monica main Pernikahan Dini juga di bawah umur, tapi memang ceritanya SMP hamil kan kalau gak salah. Nah ini anak SMA sama bapak-bapak 39 tahun," ungkap warganet lain.

Warganet lainnya kemudian memberikan pandangan. Menurutnya, sinetron Suara Hati Istri Zahra lebih baik dikemas seperti Pernikahan Dini yag tidak ada adegan berlebihan.

Baca Juga: Sinetron Suara Hati Istri Zahra Tuai Polemik, Ini Tanggapan KPI

"Karena (sinetron Pernikahan Dini) tujuannya mengedukasi biar nggak tergiur cepat-cepat nikah kalau belum matang secara finansial atau mental," lanjutnya.

Secara sekilas, Pernikahan Dini yang tayang pada tahun 2001 menceritakan seorang perempuan yang baru lulus SMP pacaran melewati batas dengan dengan pemuda desa.

Akhirnya mereka harus menikah di usia muda karena 'kecelakaan' dan menghadapi berbagai masalah dalam berumah tangga serta ketidaksetujuan orang tua keduanya.

Baca Juga: Catatan Hati Istri Zahra, Mega Series Setelah Bismillah Cinta yang Trending di Twitter

Sampai akhirnya hampir terjadi perceraian, tetapi hal itu tidak terjadi.

Selain Pernikahan Dini, warganet juga membandingkan sinetron Suara Hati Istri Zahra dengan film Dua Garis Biru.

"Haduh kalo disamain kek Pernikahan Dini juga sama kek film Dua Garis Biru dong? Sama-sama nikah dini juga malah masih sekolah. Padahal Zara sekarang baru 17 tahun berarti dulu masih di bawah umur, tapi point yg dimaksud bukan gitu, sinetron SHI ini moral value yang disampaikan sangat berbeda," kata warganet.

"Kalo film Dua Garis Biru emang aktornya sama-sama remaja tapi di film ini lebih menceritakan kenakalan remaja dan zina di kalangan remaja dan si sinetron ini (Suara Hati Istri Zahra) seakan mewajarkan pedofilia di mana pria dewasa beristri 2 menikahi anak di bawah umur," ujar warganet. ***

Editor: Chris Dale


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x