"Sedangkan terkait poligami, ide awalnya adalah ingin memberikan gambaran proporsional poligami yang dapat menimbulkan masalah dan intrik," kata Harsiwi.
Meski demikian, Harsiwi menyatakan pihaknya siap mengganti pemeran Zahra dengan artis lain yang secara usia bukan masuk dalam kategori remaja.
Selain itu, sinetron ini kedepannya akan meniadakan adegan yang sensitif seperti KDRT yang dikeluhkan publik, serta disesuaikan dengan aturan yang ada.
Baca Juga: Rencana Ulang Tahun Ratu Pangeran Edward Ambil Tempat Pangeran Philip
Guna melakukan realisasi atas evaluasi "sinetron Suara Hati Istri Zahra", Indosiar akan menghentikan sementara program siaran ini.
Menurut Harsiwi, langkah ini diambil untuk memberi kesempatan waktu pada rumah produksi untuk menutup sementara cerita dan menyusun alur cerita lanjutannya.
"Komitmen perubahan ini tentunya tidak hanya dilakukan untuk sinetron 'Suara Hati Istri', tapi juga di program lain dan sinetron lainnya," pungkasnya. ***