Ustadz Adi Hidayat Difitnah Donasi Palestina: Saya Yakin Pihak Kepolisian Profesional

- 31 Mei 2021, 14:56 WIB
Ustadz Adi Hidayat Difitnah Donasi Palestina: Saya Yakin Pihak Kepolisian Profesional
Ustadz Adi Hidayat Difitnah Donasi Palestina: Saya Yakin Pihak Kepolisian Profesional /YouTube Ustad Adi Hidayat Official

ISU BOGOR - Pendakwah Ustadz Adi Hidayat menegaskan bahwa dirinya tidak lagi berencana untuk melaporkan akun-akun yang membuat fitnah terkait donasi Palestina. Ustadz Adi Hidayat yakin Bareskim Polri akan profesional.

"Saya tegaskan itu bukan rencana, tapi memang hal yang sudah kami siapkan, sekarang sedang di strukturisasi, bagaimana delik hukum yang sesuai dengan akun-akun yang bersangkutan," katanya dalam kanal YouTube Ustadz Adi Hidayat, Senin 31 Mei 2021.

Lebih lanjut, Ustadz Adi Hidayat menegaskan dirinya akan melaporkan pemilik-pemilik akun yang menebar fitnah sekaligus berpotensi membenturkan sejumlah pihak ke Bareskrim Polri hari ini.

Baca Juga: Eko Kuntadhi 'Ciut' Ditantang Fahd Pahdepie soal Fitnah Donasi Palestina Ustadz Adi Hidayat

"Khususnya bagi mereka yang membuat kegaduhan, bahkan juga menimbulkan fitnah-fitnah baik itu ditujukan secara langsung, gambar ataupun narasi ataupun framing berita tertentu, isinya tidak jauh dari niat-niat yang dimaksudkan," tandasnya.

Bahkan diantaranya, telah dipantau Ustadz Adi Hidayat yang menyebut sudah ada jejak-jejak digital di masa lalu yang memang terlihat juga.

"Ya itu, insyaallah saya tegaskan bahwa bukan ustadz, bukan ulama yang cuma mengajar, kita insyaallah sangat profesional karena punya riset dan tim IT, jadi orang-orang yang suka membuat iseng berniat sengaja menjatuhkan," katanya.

Baca Juga: Ustadz Adi Hidayat Lapor ke Bareskrim karena Difitnah, Eko Kuntadhi: Follower Gue Jadi Naik, Makasih Ya

Semua jejak digitalnya sudah ada kapan dan apanya telah dihimpun, bahkan menyangkut kasus terkinian yang berkelindan lewat cuitan-cuitan atau tulisan yang pernah muncul.

"Sebelumnya sempat menyoal mendowngrade memberikan kesan-kesan yang negatif," ungkapnya.

Ustadz Adi Hidayat memastikan hari ini tim pengacaranya bersama beberapa pihak yang memang concern ingin menyelesaikan hal-hal yang bisa memecah belah bangsa.

Baca Juga: Tagar Tangkap Eko Kuntadhi Menggema di Twitter Usai Fitnah Ustadz Adi Hidayat soal Donasi Palestina

"Saatnya kita rekonsiliasi, saatnya kita menata bangsa lebih baik, kompak bersatu memajukan bangsa ini, sekarang kita sedang banyak kesulitan, mengatasi masalah Covid-19, ekonomi, mengusulkan chemistri politik yang baik, dan segala macam," tandasnya.

Sehingga nantinya, rakyat bisa menjadi tenteram, kemudian hidup juga nyaman dan bangkit dari hal-hal yang sedang dihadapi bangsa sekarang ini.

"Tiba-tiba banyak yang akun gaduh, menghambat proses ini (rekonsiliasi) berjalan dengan baik. Saya kira penting kita bersatu," ujarnya.

Baca Juga: Ustadz Adi Hidayat Dituduh Gelapkan Donasi Palestina, Refly Harun: Ini Sangat Serius Fitnah Luar Biasa

Dalam kesempatan itu, Ustadz Adi Hidayat ingin menyampaikan kepada seluruh muridnya di lapisan dari sabang sampai merauke dan teman-teman satu chemistry.

"Yang satu energi kita semua bersinergi untuk bisa menghentikan hal-hal semacam ini (fitnah donasi Palestina). Saatnya kita hidup damai, tenang, tentram bagi orang-orang yang mau kedamaian," tegasnya.

Tapi kalau masih merasa tertawa-tertawa dalam kesalahan yang tidak mau disadari maka, alangkah baiknya Ustadz Adi Hidayat tegas akan menegakan keadilan.

Baca Juga: Ustadz Adi Hidayat Lapor Bareskrim soal Fitnah Donasi Palestina, Refly Harun: Masalahnya Diproses atau Tidak?

"Saya yakin insyaallah, pihak kepolisian akan sangat profesional dengan tagar Presisi yang sudah disiapkan oleh pak Kapolri Jenderal Sigit, insyaallah ini akan berjalan dengan baik, saya punya keyakinan dan masyarakat tidak perlu menduga-duga," ungkapnya.

Sebab, kata Ustadz Adi Hidayat tuduhan fitnah terhadapnya sudah sangat keterlaluan, apalagi akun pembenci dirinya mengatasnamakan istana.

"Ini sudah keterlaluan ada akun Suara Istana, seakan-akan orang persepsinya dari Istana, padahal kita krocek ke Istana pun, mengatakan bahwa ini tidak ada kaitannya, sama sekali tidak ada hubungan, ada konten-konten yang membenturkan kita dengan pemeluk agama lain," ujarnya.

Menurutnya, hal ini sudah berbahaya, baik disadari atau tidak, motifnya apapun yang diungkpakan penyebar fitnah dan pemecah belah, diingatkan tidak klarifikasi.

"Kemudian seakan akan saling menguatkan. Kita tidak dalam konteks kuat-kuatan, kita dalam konteks menegakan hukum dan ini akan diuji di pengadilan, sekali lagi tolong jangan siapkan materai, karena saya sudah punya banyak materai, ini kita harus uji dengan baik," tegasnya.***

 

 

Editor: Iyud Walhadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah