ISU BOGOR - Baru-baru ini, publik di media sosial heboh dengan sebuah video yang menampilkan seorang pria yang diketahui anggota DPRD Palembang memukul wanita di SPBU.
Dalam video yang tengah viral itu, tampak anggota DPRD dari fraksi Gerindra tersebut langsung memukul wanita yang menegurnya karena menyerobot antrean.
Tak terima ditegur karena memotong antrean, anggota DPRD Palembang tersebut langsung turun dan memukul penegur yang notabene adalah wanita.
Baca Juga: Hari Kemerdekaan Ukraina, Inggris: Rusia dalam Posisi yang Sangat Rapuh
Video pemukulan di SPBU tersebut viral dan mendapat banyak tanggapan dari sejumlah netizen. Banyak yang meminta politisi itu dipecat.
Mengetahui hal tersebut, Gerindra pun turun tangan. Anggota DPRD Palembang yang bernama M. Syukri Zen itu dipanggil ke Jakarta.
Gerindra menyampaikan bahwa akan memberi sanksi tegas terhadap Syukri, salah satunya pemecatan.
Baca Juga: Rusia Janjikan Hadiah Rp248 Juta Terkait Informasi 2 Komandan Azov yang Membunuh Tawanan Perang
Ketua DPC Partai Gerindra Palembang Akbar Alvaro mengatakan bahwa perbuatan Syukri sangatlah mencoreng nama baik partai.
Alvaro menegaskan bahwa Partai Gerindra Palembang tidak mentolerir segala tindakan kekerasan yang dilakukan kadernya, apalagi terhadap perempuan.
"Sikap kami akan memberikan sanksi tegas, bahkan sampai pemecatan. Sudah kami laporkan, kita tunggu sikap DPP," tegas Alvaro.***