"Penglaris ini jangan sampai ambigu, nah penglaris yang selama ini mereka paham, penglaris yang berhubungan dnegan jin, ghaib," kata Tigor Otadan.
Sekarang, lanjut Tigor Otadan dalam terawangannya prinsip ekonomi juga bisa jadi penglaris dalam sebuah usaha, termasuk warung.
"Misal kita punya usaha, seperti saya bikin wedding, kita kasih promo disitu diskon 25 persen.
"Orang kan berbondong-bondong, ini kan real, nyata jadi cara penglarisan saya memberikan diskon kepada klien saya," kata Tigor Otadan.
Tigor Otadan lantas menjelaskan dua tanda warung yang menggunakan penglaris dengan melibatkan jin dan itu mudah terlihat ciri-cirinya.
Baca Juga: Ramalan Gempa 2022, Daerah Ini Harus Waspada Kata Anak Indigo Tigor Otadan
"Pertama, pakai mata telanjang gini juga bisa melihatnya, misal ada beberapa penjual. Kenapa saya ngomong karena saya pernah menemui.
"Saya pernah makan di suatu daerah itu soto, saya tidak usah sebutkan daerah mana, soto itu dibawa pulang nggak boleh sama sekali," ungkap Tigor Otadan.
Lantas, Tigor Otadan berusaha menjelaskan alasan ingin membawa pulang, namun penjual soto itupun berdalih.
Baca Juga: Anak Indigo Tigor Otadan Ramal Kiamat Kecil: Tapi 2022 dan 2023 Akan Lebih Gede
"Masih repot, masih repot, karena apa, ikatan antara si penjual dengan tata cara jin yang harus dilakukan itu," kata Tigor Otadan.
Selanjutnya yang kedua, Tigor Otadan juga menerawang ciri-ciri warung yang pakai penglaris, diantaranya seperti nasi goreng.
"Saya pernah beli nasi goreng di area Kediri saya tidak mau menyebutkan titiknya mana, teman saya menyiumnya aroma bawang.
Baca Juga: Anak Indigo Tigor Otadan Soal Ramalan Jayabaya: Kita Serba Salah
"Tapi saya beda yang saya cium, aura kemenyan baunya beda, itu ciri-ciri yang mudah, dan itu risiko si penjual dengan jin," kata Tigor Otadan.
Lantas, banyak juga yang bertanya kata Tigor Otadan, makan di suatu tempat yang ada penglarisnya berarti turut kotor.
"Belum tentu. (Cara menetralkannya) dengan do'alah, bedakan makan disitu dengan do'a dan tanpa do'a, rasanya beda," ungkap Tigor Otadan.***