ISU BOGOR - KH Yahya Cholil Staquf terpilih jadi Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (Ketum PBNU) lewat Muktamar ke-34 yang digelar di Lampung.
Usai terpilih jadi Ketum PBNU, beragam pro kontra mewarnai pernyataan publik di media sosial.
Seperti yang tampak baru-baru ini, jejak digital berupa video Lama Yahya Cholil Staquf bertemu dengan Perdana Menteri (PM) Israel Benyamin Netanyahu tuai sorotan lagi.
Baca Juga: Anies Langgar Aturan Negara, Rocky Gerung: Akan Diikuti Gubernur yang Lain
Video dan potret pertemuan Yahya dengan PM Israel itu beredar luas lagi di media sosial, khususnya Twitter.
Diketahui, pertemuan tersebut berlangsung pada tahun 2018 lalu, dimana Yahya masih menjabat sebagai Katib Aam PBNU.
Kebersamaan Yahya dan Netanyahu juga diunggah oleh PM Israel itu melalui akun media sosial pribadinya.
Baca Juga: Ucapkan Selamat Natal, Bima Arya: Pemerintah Adalah Wakil Tuhan di Dunia
Netanyahu berkata bahwa ia sangat senang melihat negara-negara Arab dan banyak negara Muslim semakin dekat dengan Israel.
Dalam video dan foto yang beredar, tampak Yahya menjabat tangan Netanyahu sambil tersenyum sebelum mereka mengadakan pembicaraan.
Sontak, publik pun kembali menyoroti pertemuan Yahya dan Netanyahu di Yerusalem tersebut.
Baca Juga: Jenderal Andika Perkasa Turun Tangan, Intruksikan Pemecatan 3 Oknum TNI AD Pelaku Tabrak Lari Nagreg
"Jejak digital. Fakta terpilihnya KH. Yahya Cholil Staquf sbg Ketua Umum PBNU membuat bbrp kalangan teringat pertemuannya dengan PM Israel," ujar warganet akun @HaraMondji.
"Jika tdk ingin membuat sakit hati & ditinggalkan umat Islam, jgn sekali2 punya niat hubungan bilateral dengan Israel," sambungnya.***