Cerita Siti Fadilah Supari Bongkar Kejanggalan Laboratorium AS di Indonesia: Ngeri Saya Lihatnya

1 Desember 2021, 14:40 WIB
Kolase foto Siti Fadilah Supari (kanan) dan Laboratorium Namru /YouTube Siti Fadilah Supari Channel

ISU BOGOR - Eks Menteri Kesehatan (Menkes) Siti Fadilah Supari menceritakan alasan dirinya membongkar dan menutup keberadaan laboratorium lembaga riset Naval Medical Research Unit 2 (Namru 2) milik Amerika Serikat (AS) di Indonesia pada 2008.

"Saat itu saya pasang mata, dan kemudian saya lihat Namru sudah sekian puluh tahun, kan sudah dari tahun 70 sampai 2005 itu sudah 30 tahunan," katanya di Channel YouTube Siti Fadilah Supari Channel, Rabu 1 Desember 2021.

Siti Fadilah Supari mengaku kejanggalan Namru 2 itu sudah lama diketahuinya, bahkan sejak masih kuliah. Maka saat dirinya menjabat sebagai Menkes ia berani mengambil sikap.

Baca Juga: Eks Menkes Siti Fadilah dan Ahli Geologi Ungkap Ancaman Bencana Megathrust Setelah Covid-19, Ini Penjelasannya

"Apa yang dikerjakan Namru 2 disini, kok nggak ada hasilnya, oh malah Namru itu, kerjasama sama university-university di Indonesia.

"Mengembangkan sayapnya sama university-university. Univesity itu sangat senang sama Namru 2," kata Siti Fadilah Supari.

Sehingga, lanjut Siti Fadilah Supari, tidak senang dengan sikap sejumlah universitas di Indonesia yang mengagung-agungkan keberadaan Namru 2.

Baca Juga: Eks Menkes Siti Fadilah Ungkap Alasan Ia Pro Vaksin Nusantara, Ternyata Ini Keunggulannya dari yang Lain

"Karena dibikinin laboratorium, dibantulah uang penelitian, sehingga lupa dengan nasionalis," kata Siti Fadilah Supari.

Menurut Siti Fadilah Supari, saat itu seluruh peguruan tinggi di Indonesia sudah dikuasai Namru 2. Dikarenakan para peneliti Indonesia dalam melakukan penelitian tidak memiliki dana.

"Nggak (ada agenda pemberantasan penyakit menular) ada itu. Mereka pintar kita tuh selalu dalam penelitian tidak ada dananya, mesti megap-megap.

Baca Juga: Eks Menkes Siti Fadilah Blak-blakan Singgung Soal 'Kelinci Percobaan' Vaksin: Kita Tidak Tahu...

"Padahal riset itu penting untuk university-university, datanglah dia (Namru 2) membiayai semuanya," ungkap Siti Fadilah Supari.

Maka dari itu, Siti Fadilah Supari menyayangkan saat itu seluruh perguruan tinggi di Indonesia merasa utang budi dengan Namru 2.

"Tapi saya melihat sangat aneh, Namru itu seharusnya kerjasama dengan Menteri Kesehatan, bukan sama Menteri Pendidikan, kok bisa sama semua perguruan tinggi se-Indonesia.

Baca Juga: Eks Menkes Siti Fadilah Blak-blakan Review Vaksin Nusantara: Rasanya Itu Enak Banget...

"Itu ngeri apa nggak, ngeri saya melihatnya dengan, sebagai ketahanan nasional," tegas Siti Fadilah Supari.

Seperti diketahui, Siti Fadilah Supari saat masih menjabat sebagai Menkes 2004-2009 berani mengusir laboratorium milik Angkatan Laut AS, Namru 2 di Indonesia.

Alasannya, laboratorium riset yang katanya untuk mengatasi ancaman senjata biologi tersebut tidak memberikan manfaat sehingga harus dibubarkan Pemerintah RI pada tahun 2008.***

 

Editor: Iyud Walhadi

Tags

Terkini

Terpopuler