ISU BOGOR - Philipus Sitepu, Pengacara Istri Bams eks Samson, Mikhavita Wijaya, akhirnya buka suara soal prahara rumah tangga kliennya. Salah satu penyebab terancam kandasnya rumah tangga Mikha karena ingin hidup mandiri.
"Alasan proses perceraian karena ketidakcocokan dan bertengkar terus menerus. Yang saya tahu, sejak setahun belakangan inilah. Kalau mengenai faktor pemicunya apa, salah satunya tadi sudah disebutkan pengen hidup mandiri," kata Philipus Sitepu kepada awak media sebagaimana dilansir dari kanal YouTube Hitz Infotainment, Minggu 28 Maret 2021.
Lebih lanjut, Philipus menyebutkan, alasan penyebab retaknya rumah tangga Mikha dan Bams bukanlah karena hubungan dengan ayah mertuanya yakni Hotma Sitompul.
Baca Juga: Jadi Pengacara Istri Hotma Sitompul, Hotman Paris: Hanya Bisa TikTok Asal-asalan, Nggak Bisa Khotbah
Baca Juga: Jadi Pengacara Istri Hotma Sitompul, Hotman Paris: Ngaca Dulu Sebelum Lanjut Khotbah
"Karena Bams belum punya rumah sendiri, itu masalah internal. Harus hidup mandiri, kenapa saya harus sebutkan itu biar clear, saya hanya fokus pada ini, karena ada berita hubungan Mikha dengan pak Hotma saya bilang itu tidak benar," tegasnya.
Selebihnya, Philipus tidak bisa menyampaikan secara terbuka karena itu permasalahan internal dan ia meyakini pengadilan juga dalam menangani proses perceraian keduanya digelar tertutup.
"Nggak bolehlah saya bahas masalah keluarga. Sejak awal perkawinan Mikha dan Bams mereka inikan menumpang di rumah neneknya. Sudah waktunya mungkin Mikha merasa harus mandiri gitu. Itu yang perlu saya tegaskan," jelasnya.
Baca Juga: Hotma Sitompul Unggah Video Doa Sebelum Sarapan, Netizen Gagal Fokus ke Hal Ini
Baca Juga: Puluhan Tahun Menikah dan Digugat Cerai Hotma Sitompul, Desiree Tarigan Tak Punya Harta Bersama
Maka dari itu, lanjut dia, alasan Mikha dan Bams sudah satu rumah lagi karena ingin hidup mandiri.
"Saya jelaskan memang dia (Mikha) sudah tidak di satu rumah, kenapa tidak satu rumah, karena Mikha sudah keluar, apa alasan keluar itu internal keluargalah, kalau saya lihat pasti ya mungkin mau hidup mandiri," jelasnya.
Terkait isu miring tentang kabar ada hubungan khusus dengan ayah mertuanya, kata Philipus, kliennya sangat terpukul.
"Ada kabar punya hubungan dengan Hotma Sitompul, dia tahu itu tidak benar. Semua tahu itu tidak benar, seluruh keluarga tahu itu tidak benar. Bahkan Bams sendiri tahu itu tidak benar, itu yang membuat dia terpukul," jelasnya.
Bahkan, kata dia, yang paling membuat Mikha terpukul itu karena psikologis anaknya menjadi terganggu dengan adanya kabar tersebut.
"Itu yang paling membuat dia terpukul, karena sampai saat ini sudah ditanyai oleh orangtua teman-temannya, oleh gurunya. Itu yang membuat dia (Mikha) sangat terpukul, terus kemudian dia memikirkan tentang bagaimana anaknya baca media ternyata ibunya begitu, ada informasi-informasi yang menurut saya sesat,terus anaknya baca, itukan yang membuat dia terpukul bagaimana dia akan menghadapi ini," jelasnya.
Menurutnya, itulah bagaimana kondisi Mikha saat pertamakali mendengar kabar miring yang memang itu tidak benar.
"Itu yang membuat dia (Mikha) terpukul. Saya telepon Bams, karena itu tidak benar, saya bilang tolong bantah, dan Bams bilang kalian dulu, saya bilang nanti bantah," jelasnya.
Pihaknya saat ini sedang mencari tahu apa dan siapa latarbelakang isu keluarnya kabar ditengah proses perceraian kliennya ini.
"Entah apa dan siapa orang yang menghembuskan isu tersebut, jangan-jangan ini hanya ingin menghilangkan isu yang sebenarnya, sebenarnya apa itu? pasti di pengadilan, tapi yang jelas mungkin logika berpikir nih siapa yang diuntungkan," katanya.
Menurut Philipus, Mikha tidak akan pernah diuntungkan dari informasi dan berita-berita ini. Sebab, lanjut dia, Mikha itu seorang pengusaha bukan artis.
"Siapa yang mau diuntungkan dari isu dituduh berselingkuh dengan mertua sendiri, nggak ada-nggak ada yang diuntungkan. Bahkan Mikha sendiri pengusaha bukan artis dan dia tidak sama sekali diuntungkan dari berita ini, makanya kami sedang mencari tahu siapa yang diuntungkan dan siapa yang mendesain berita ini," tegasnya.***