Jelang Kedatangan Perdana Menteri Jepang Yoshihide, Tolak Omnibus Law Menggema di Istana Bogor

- 20 Oktober 2020, 14:54 WIB
Demo Omnibus Law di Jalan Sudirman Kota Bogor , Selasa 20 Oktober 2020
Demo Omnibus Law di Jalan Sudirman Kota Bogor , Selasa 20 Oktober 2020 /Chris Dale/Isu Bogor



ISU BOGOR - Jelang kedatangan Perdana Menteri (PM) Jepang Yoshihide beserta rombongan di Istana Bogor, Selasa 20 Oktober 2020 sore. Sejumlah elemen mahasiswa turun ke jalan demo tolak Omnibus Law UU Cipta Kerja.

Berdasarkan informasi yang dihimpun, setidaknya ada 4 elemen mahasiswa dan masyarakat menggelar demo menolak Omnibus Law UU Cipta Kerja bertepatan satu tahun pemerintahan Joko Widodo- Ma'ruf Amin.

Guna mengantisipasi massa yang bergerak ke arah Istana Bogor, sejumlah ruas jalan ditutup dan dialihkan dan kawat berduri pun dibentang di sepanjang jalan guna menghalau pendemo.

Baca Juga: Hari Ini 16 Organisasi Demo Satu Tahun Jokowi di Jakarta, Presiden Berkantor di Istana Bogor

Baca Juga: 8 Titik Pengalihan Arus Akibat Demo Hari Ini di Jakarta, 20 Oktober 2020

Penutupan ruas jalan dimulai sejak pukul 10.00 diantaranya, Jalan Otista, Jalan Ir H Djuanda, Jalak Harupat, dan Jalan Sudirman depan pintu utama Istana Bogor.

Ada pun titik unjuk rasa dilakukan di seputar jalur SSA, Tugu Kujang, Pintu 2 Istana, juga Jalan Sudirman.

Sejauh ini, para mahasiswa berdatangan secara bergelombang menempati titik-titik untuk berorasi. Sejumlah pengamanan ketat pun dilakukan di sekitar lokasi demo.

Demo mahasiswa Pakuan menolak Omnibus Law di Jalan Padjajaran, Kota Bogor, Selasa 20 Oktobrt 2020
Demo mahasiswa Pakuan menolak Omnibus Law di Jalan Padjajaran, Kota Bogor, Selasa 20 Oktobrt 2020 Isu Bogor


Sebelumnya, Danrem 061/SK, Brigjen TNI Agus Subiyanto mengatakan, ada sebanyak 1000 personel disiapkan jelang kedatangan PM Jepang yang baru yakni Yoshihide Suga ke Istana Bogor.

"Kita sudah melaksanakan rapat dan koordinasi mengenai kunjungan PM Jepang yang baru ke Indonesia. Semuanya sudah disiagakan dari pengamanan ada sekitar 1.000 personel," katanya.

Baca Juga: Pangandaran Diguncang Gempa Selasa Dini Hari 20 Oktober 2020

Baca Juga: MV Dynamite BTS Lampaui 500 Juta Kali Penayangan Sukses Tempati Tangga Lagu Billboard

Ia juga mengatakan, penjagaan itu akan dilakukan secara prosedural sesuai dengan prosedur yang berlaku.

"Di ring dua dan ring tiga itu kita sudah siagakan, untuk yang berada di Ring satu adalah Paspampres," jelasnya. ***

Editor: Chris Dale


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x