Network
ISU BOGOR - Ruas jalan seputar Istana Kepresidenan Bogor macet karena aksi seratus mahasiswa Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Kota Bogor menggelar unjuk rasa tolak Omnibus Law di pintu utama istana, Jalan Ir H Djuanda, Rabu 7 Oktober 2020.
Antrean kendaraan mengular sekitar 2 kilometer mulai dari Simpang Jalan Sudirman-Jalak Harupat hingga BTM di Jalan Ir H Juanda, Kota Bogor.
"Saya kira ada apa, taunya ada demo. Bukan melarang, kalo bisa jangan di jam sibuk orang pulang kerja," keluh Dandi sopir angkot 03, Kota Bogor.
Baca Juga: Demo Mahasiswa Tolak Omnibus Law di Istana Bogor Ricuh, Pendemo Bentrok 2 Kali dengan Polisi
Tidak hanya macet, hujan juga mengguyur saat unjuk rasa terjadi, sekitar pukul 16.00. Sontak, antrean pun lebih panjang karena jalan licin dan kendaraan memacu lebih lambat.
Sementara, 380 personil Polri-TNI yang dilibatkan untuk pengamanan di area Istana Bogor dan lokasi unjuk rasa. Kabagops Polresta Bogor Kota, Kompol Prasetyo Priadji menuturkan, jumlah itu disebar beberapa titik.
"Tidak hanya pengamanan demo, juga anggota disiagakan untuk pengamanan arus lalu lintas," kata Pras.
Baca Juga: Awkarin Bantah Curi Karya Ilustrator AS, Ernest Prakasa: Konten Nyolong Gw Bakal Ributin Terus
Sementara Koordinator Aksi Sofwan menuturkan, demo tersebut dilakukan sebagai bentuk perlawanan atas mahasiswa kepada pemerintah dan legislatif karena secara sembunyi-sembunyi mensahkan UU Tenaga Kerja Omnibus Law.
"Seharusnya dimasa prihatin pandemi covid-19 ini, Jokowi lebih peka terhadap kebutuhan masyarakat. Bukannya terburu-buru mensahkan UU untuk investasi," kata Sofwan.
Seratusan mahasiswa yang tergabung dalam HMI Kota Bogor berunjuk rasa di depan pintu utama Istana Bogor. Dalam unjuk rasa itu, sempat terjadi kericuhan dan para pendemo terlibat 2 kali bentrok aksi dorong-dorongan antara mahasiswa dan polisi.
Baca Juga: Berkunjung ke Bogor, Menaker Tegaskan BLT BPJS Ketenagakerjaan Tahap 5 Cair Hari Ini
Aksi tolak Omnibus Law dilakukan sejak Rabu siang. Para mahasiswa mengawali aksi dengan melakukan long march dari sekitar Tugu Kujang Jalan Pajajaran hingga ke pintu utama keluar masuk Presiden Jokowi di Istana Bogor.
Mulanya para pendemo melakukan orasi secara bergantian tepat di pintu gerbang. Para polisi pun melakukan pengawalan, sementara anggota TNI menjaga jarak dan berjaga lebih dekat dengan pagar istana.
Sebagian besar orasi yang diucapkan mengenai mosi tidak percaya kepada Presiden Jokowi dan lembaga DPR RI yang telah meloloskan RUU Tenaga Kerja menjadi UU. ***
