Baca Juga: Begini Kondisi Longsor Gunung Salak dari Dekat, TNGHS: Butuh Kajian Menyeluruh
Meski demikian, Tatang mengaku tidak bisa menutup sepenuhnya kantor DPRD Kota Bogor karena masih ada banyak agenda yang harus diselesaikan.
"Yang pertama adalah, menerima surat atau aspirasi dari warga. Kemudia yang kedua kita hari ini sedang ada pembahasan maraton untuk penyeesaian pembahasan APBD perubahan,"
"Hanya saja secara mekanismenya kita akan melakukan tidak seperti biasanya yang biasa rapat dengan cara langsung kehadiran fisik, nanti akan kita kombinasikan secara virtual dan ada hadir," jelasnya.***