Musrenbang 2024, Bima Arya Optimis Kota Bogor Terus Melaju

- 25 Januari 2024, 20:57 WIB
Musyawarah rencana pembangunan (Musrenbang) tahun 2024 di Kota Bogor menjadi sorotan terakhir di bawah kepemimpinan Wali Kota Bima Arya
Musyawarah rencana pembangunan (Musrenbang) tahun 2024 di Kota Bogor menjadi sorotan terakhir di bawah kepemimpinan Wali Kota Bima Arya /Foto/Ist
 

ISU BOGOR - Musyawarah rencana pembangunan (Musrenbang) tahun 2024 di Kota Bogor menjadi sorotan terakhir di bawah kepemimpinan Wali Kota Bima Arya. Dalam pertemuan di tingkat Kecamatan Bogor Utara, Bima Arya menegaskan pesannya agar penataan kota yang sudah "on the track" terus dilanjutkan.

Dengan sisa waktu 87 hari menuju April mendatang, Bima Arya berkomitmen mendukung usulan-usulan Musrenbang dari masyarakat. Meskipun bukan lagi sebagai wali kota pada 2025, Bima Arya tetap menyampaikan beberapa catatan penting untuk perhatian penerusnya.

"Nah ini titip saja, karena bukan lagi untuk memberikan arahan sebagai wali kota, karena yang melanjutkan menuju 2025 dan menjalankan di 2025 adalah pejabat wali kota atau wali kota terpilih. Tapi izinkan saya menyampaikan beberapa hal yang bisa jadi atensi, saya titip itu," kata Bima Arya, Rabu 24 Januari 2024.
 

Menurut Bima Arya, Kota Bogor telah mencapai progres positif, seperti pertumbuhan ekonomi yang mengungguli Jawa Barat dan Nasional, serta perbaikan indeks pembangunan manusia. Dalam 10 tahun terakhir, lebih dari 60 ribu rumah layak huni dibangun, sementara kinerja pemerintahan Kota Bogor masuk dalam lima besar kota terbaik di Indonesia.

"Ya, walaupun masih ada PR, jelas seperti tema Musrenbang tahun ini di layanan dasar dan SDM, jadi kalau kita ke depan lebih fokus lagi, Insya Allah Bogor akan terus jadi terbaik," kata Bima Arya.

Meski meraih sukses, Bima Arya mengakui masih ada tantangan, terutama dalam layanan dasar dan pengembangan sumber daya manusia. Untuk itu, ia menekankan perlunya peningkatan puskesmas di wilayah dan pendekatan akses kesehatan yang lebih terjangkau.
 

"Jadi ke depan siapapun wali kotanya harusnya puskesmas lebih ditingkatkan lagi di wilayah," ujar Bima Arya.

Pendidikan juga menjadi fokus, dengan pembangunan sekolah satu atap dan rencana pembangunan SMPN di Bogor Utara. Bima Arya juga menyoroti pengembangan ekonomi di wilayah tersebut, yang menjadi andalan pertumbuhan ekonomi Kota Bogor. Namun, ia menekankan perlunya tata ruang yang teratur untuk menghindari ketidakberaturan infrastruktur.

Bima Arya juga mendukung percepatan pembangunan akses jalan R2 dengan konsolidasi bersama para pengembang. Ia menyuarakan kebutuhan untuk mengantisipasi banjir lintasan dan membenahi lahan miring yang rawan bencana. Sebagai solusi jangka panjang, ia mengusulkan pembentukan ruang terbuka hijau.

Dalam menghadapi usulan Musrenbang, Bima Arya menilai tema "Penyiapan sumber daya manusia unggul dan pelayanan dasar yang berkualitas" sangat relevan dengan kondisi Bogor Utara. Camat Bogor Utara, Riki Robiansyah, menambahkan bahwa wilayah tersebut memiliki potensi besar dengan perkembangan UMKM yang terus meningkat.

Dengan 128 usulan prioritas dari kelurahan-kelurahan di Kecamatan Bogor Utara, serta dukungan tinggi terhadap pembangunan fisik, Musrenbang tahun ini diharapkan memberikan dorongan positif bagi perkembangan Kota Bogor ke depan.

Editor: Iyud Walhadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x