Pemeliharaan Jalan Kota Bogor Amburadul, Bima Arya: Harus Dievaluasi Secara Teknis

- 28 November 2023, 09:37 WIB
Wali Kota Bogor Bima Arya saat meninjau proses pemeliharaan jalan di Kota Bogor.
Wali Kota Bogor Bima Arya saat meninjau proses pemeliharaan jalan di Kota Bogor. /Foto/Ist
ISU BOGOR - Wali Kota Bogor Bima Arya mengakui pemeliharaan jalan di Kota Bogor amburadul. Sehingga aparatnya kerap menyalahkan hujan jika ditemukannya jalan rusak.

Hal tersebut disampaikan Bima Arya dalam Workshop tata cara perbaikan kerusakan jalan bersama CEO PT Mulia Karya Sabat Ronald Sinaga di di Kantor Dinas PUPR, Jalan Pemuda, Kota Bogor, Senin, 27 November 2023.

"Saya lihat harus dievaluasi secara teknis pengerjaan pemeliharaan di Kota Bogor, jangan selalu menyalahkan musim hujan," tegas Bima Arya dihadapan 10 pekerja lapangan Dinas PUPR.

Baca Juga: Jadwal SIM Keliling Kota Bogor Hari Ini Selasa 28 November 2023

Menurutnya, kerusakan jalan di Kota Bogor disebabkan karena teknik pemeliharaan yang kurang tepat. Maka dari itu, pihaknya sengaja mengundang Ronald Sinaga yang sangat paham terkait teknis pemeliharaan jalan.

"Hotmix memang di awal penganggarannya lebih besar karena biayanya lebih mahal dari coldmix, tapi secara kualitas hotmix lebih kuat secara jangka panjangnya," ujar Bima Arya.

Menurut Bima Arya, evaluasi ini targetnya tentu saja untuk menghemat biaya pemeliharaan dan menghemat waktu pemeliharaan alias tidak lagi bulak-balik tambal sulam.

Baca Juga: Update Harga Emas Antam Hari Ini Selasa 28 November 2023

"Saya juga minta apa yang disarankan Bro Ron bisa diterapkan dan nanti saya minta Bu kadis menghitung ulang semua sehingga ada konsekuensinya saat penganggaran 2024," jelasnya.

Sementara itu CEO PT Mulia Karya Sabat, Ronald Sinaga mengatakan, ia sudah pernah memberikan workshop di Kabupaten Kendal, namun ini pertama kalinya memberikan workshop di Kota Bogor. Ia diundang langsung wali kota dan Kadis PUPR Kota Bogor untuk berbagi ilmu.

"Kota Bogor itu unik, spesial dan perlu ekstra kerja keras karena kota hujan dan memang aspal ini musuhnya air. Salah satu prioritasnya mengganti teknik pengerjaan di musim hujan dan tipe material yang dipakai," ujarnya.

Halaman:

Editor: Iyud Walhadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x