Banyak Kendaraan Lawan Arus di Jalan Suryakencana-Siliwangi, Bima Arya: Akan Dikembalikan Searah Lagi

- 18 Juni 2023, 16:27 WIB
Wali Kota Bogor Bima Arya menggelar rapat rekayasa lalu lintas di Jalan Suryakencana-Siliwangi untuk dibuat satu arah kembali.
Wali Kota Bogor Bima Arya menggelar rapat rekayasa lalu lintas di Jalan Suryakencana-Siliwangi untuk dibuat satu arah kembali. /Foto/Prokompim Kota Bogor

ISU BOGOR - Wali Kota Bogor Bima Arya tengah mematangkan kembali rencana rekayasa lalu lintas untuk Jalan Suryakencana kembali dibuat satu arah menuju Jalan Siliwangi. Rapat tersebut dihadiri oleh Kapolresta Bogor Kota Kombes Bismo Teguh Prakoso, Dandim 0606 Kolonel Inf Fikri Ferdian, organisasi perangkat daerah (OPD) terkait dan sejumlah perwakilan pedagang, Sabtu 17 Juni 2023.

Rencana ini didasarkan dari masukan warga dan pedagang sekitar serta melihat kondisi di lapangan banyaknya kendaraan yang melawan arus.

“Jadi, kami menyampaikan respon Pemerintah Kota dan Kepolisian terkait dengan evaluasi lalu lintas. Karena banyak laporan pelanggaran arus yang menyebabkan kecelakaan, berdasarkan juga keinginan warga dan pedagang setelah kita melakukan survey, maka Surken akan dikembalikan lagi menuju ke atas dari arah Lawang Suryakencana,” ungkap Bima Arya.

Saat ini, rencana tersebut sudah dimatangkan oleh Dishub Kota Bogor dan Satlantas Polresta Bogor Kota. Termasuk peningkatan jumlah petugas di titik yang akan berpotensi tambah padat, yakni Jalan Jalak Harupat dan Jalan Juanda. 

Baca Juga: Bima Arya Ngantor di Alun-alun Kota Bogor, Cek Kesemrawutan di Jalan Dewi Sartika dan Nyi Raja Permas

“Secara teknis tadi dalam rapat dimatangkan bagaimana pengaturan lalu lintas yang efektif. Insya Allah mulai kita berlakukan kembali Surken satu arah ke Jalan Siliwangi mulai Senin malam (19 Juni),” jelasnya.

Usai rapat, Bima Arya dan Forkopimda kemudian meninjau proyek pengerjaan pembangunan Jembatan Otista. Dalam tinjauannya, progres sudah mencapai sekitar 11 persen di pekan ke-9 pengerjaan. Artinya ada deviasi positif sekitar 5 persen dari target jadwal pekerjaan.

Editor: Iyud Walhadi


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x