Giliran, Kantor PAC PDIP Cileungsi Bogor Di Bom Molotov

- 29 Juli 2020, 12:04 WIB
Tangkapan layar video pernyataan ketua DPC PDIP Kabupaten Bogor.
Tangkapan layar video pernyataan ketua DPC PDIP Kabupaten Bogor. /Linna Syahrial

ISU BOGOR - Kantor Sekretariat Pengurus Anak Cabang (PAC) Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Cileungsi Kabupaten Bogor, Jawa Barat mendapat aksi pelemparan bom molotov oleh orang tak dikenal (OTK), Rabu, 29 Juli 2020 sekitar pukul 2.00 WIB, setelah sehari sebelumnya juga terjadi di PAC Kecamatan Megamendung. 


"Personil Polsek Cileungsi dan anggota Polres Bogor sedang melakukan penyelidikan," ujar Kepala Bagian Hubungan Masyarakat (Kabag Humas) Polres Bogor AKP Ita Puspita Lena, saat dikonfirmasi isubogor.com melalui pesan singkat.

Sementara itu, Ketua Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDIP Bayu Syahjohan mengatakan bom molotov terjadi kembali kepada kantor partainya, kali ini di Cileungsi.

Baca Juga: Kantor PDIP di Megamendung Bogor Mendapat Teror Bom Molotov Orang Tidak Dikenal


"Iya tadi pagi ada pelemparan bom molotov lagi di kantor PAC Cileungsi," ujar Bayu.

Bayu menjelaskan, ada saksi yang melihat kejadian tersebut.

Dia adalah salah satu tukang bangunan yang berada di kantor sekretariat mengetahui hal tersebut sekitar pukul 05.00 WIB.

Secepatnya, ia melapor ke anggota DPRD Kabupaten Bogor dari Fraksi PDI-Perjuangan Muad Khalim.

Baca Juga: Bom Molotov di Kantor PAC Megamendung Bogor, PDIP Curigai Ada Gerakan Teror


"Kebetulan rumah Muad Khalim itu ada didepan kantor sekretariat, jadi si tukang bangunan ini langsung melaporkan ke dia," jelas Bayu.

Ia pun menyebutkan, bahwa benar informasi yang didapat ada tiga bom pada pelemparan kali ini di Cileungsi.

"Yang dilempar tiga, tapi yang meledak hanya dua," tutup Bayu.

Baca Juga: Rumah Pengurus PDIP Bogor Diteror Bom Molotov, Ini Penjelasan Lengkap Polisi

Pelemparan bom molotov inin adalah serangan kedua setelah pada Selasa, 28 Juli 2020 sekitar pukul 2.37 WIB kantor PAC PDIP di Megamendung juga mendapatkan hal yang sama.

Editor: Linna Syahrial


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x